Memanjatkan Doa tapi Tanpa Sholawat Apakah Dikabulkan? Buya Yahya Menjawab

- 25 Mei 2022, 01:57 WIB
Buya Yahya/Memanjatkan Doa tapi Tanpa Sholawat Apakah Dikabulkan? Buya Yahya Menjawab
Buya Yahya/Memanjatkan Doa tapi Tanpa Sholawat Apakah Dikabulkan? Buya Yahya Menjawab /Tangkap layar YouTube/Buya Yahya

PORTAL SULUT — Buya Yahya menerangkan tentang doa.

Buya Yahya mendapat pertanyaan tentang doa yang dikabulkan Allah SWT dan tidak dari seorang jemaah.

Jemaah bertanya kepada Buya Yahya apakah benar doa tidak akan terkabul bila tidak ada sholawat saat memanjatkan doa?

Baca Juga: Zina Termasuk Dosa Besar, Tapi Perbuatan Ini Dosanya Lebih Dahsyat Kata Syekh Ali Jaber, Perbuatan Apa Itu?

“Kalau doa tidak diawali atau diakhir dengan sholawat, maka doa tertahan? Seperti apa itu Buya?” tanya jemaah tersebut kepada Buya Yahya.

Buya Yahya lalu menjawab pertanyaan seputar doa dari jemaah tersebut.

Doa merupakan bentuk komunikasi seorang hamba dengan Allah SWT.

Dalam Islam, doa merupakan salah satu bagian terpenting dari ibadah.

Buya Yahya lalu menerangkan tentang doa.

Usai mendapat pertanyaan dari jemaah tadi.

Menurut Buya Yahya, doa bisa saja diterima tanpa sholawat.

Namun, kata Buya Yahya, ada baiknya dalam berdoa dibarengi dengan sholawat.

“Doa yang tidak disertai sholawat bukan tertunda. Bisa saja diterima,” ujar Buya Yahya, dilansir dari kanal YouTube Buya Yahya, pada Rabu 25 Mei 2022.

Menurut Buya Yahya, doa akan gampang terkabul bila dibarengi dengan sholawat.

Baca Juga: Musnahkan Jika Ada Benda Ini di Rumah, Hati-hati! Buya Yahya Sebut Syirik Juga Dosa Besar

“Lebih mudah dikabul. Lebih sempurna dalam berdoa,” katanya.

Buya Yahya menerangkan, Nabi SAW kadang pernah berdoa tanpa sholawat.

“Mencontoh Nabi, Nabi berdoa didahului sholawat. Kadang Nabi berdoa tanpa sholawat. Banyak doa yang tanpa sholawat, karena mungkin waktu, doa makan tanpa sholawat dulu,” jelasnya.

Jadi, kata Buya Yahya, bisa saja berdoa tanpa sholawat.

“Tapi ulama mengerjakan kesempurnaan dalam berdoa hendaknya adalah membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.”

“Agar doa kita dibungkus dengan sholawat, untuk dipermudah oleh diterima Allah SWT. Bukan berarti yang tanpa sholawat tidak diterima,” jelas Buya Yahya.

Buya Yahya lalu menerangkan adab dalam berdoa.

Menurut Buya Yahya, dalam berdoa harus memilih waktu yang tepat.

Baca Juga: Beberkan 5 Tanda Kiamat, Ustadz Abdul Somad Sebut Tanda Pertama Sudah Dirasakan Tiap Manusia, Apa Itu?

“Didahulukan dengan sedekah, amal-amal baik, macam-macam,” kata Buya Yahya.

Lebih baik lagi, kata Buya Yahya, didahulukan dengan membaca Alhamdulillah, sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, lalu memanjatkan doa kepada Allah SWT.

“Di dalam juga ada istighfar dulu. Minta maaf dulu. Mohon ampun, lalu memohon,” ujar Buya Yahya.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah