Network
PORTAL SULUT - Seorang da'i kondang, KH Anwar Zahid pernah menjelaskan tentang adanya satu amalan yang bisa buat panjang umur.
Adapun amalan ini menurut KH Anwar Zahid perlu diajarkan kepada anak cucu.
Hal ini sangatlah berguna agar dihadiahi umur yang panjang kata KH Anwar Zahid.
Baca Juga: Inilah Sholawat Khusus Pelunas Hutang, Baca Di Waktu Ini Agar Mustajab Kata Syekh Ali Jaber
Dengan kata lain, apabila seseorang terus mengamalkan amalan ini dan diajarkan terus kepada anak cucu maka jaminannya akan diberi umur yang panjang kata KH Ahmad Zahid.
Penasaran, amalan apakah yang dimaksud KH Anwar Zahid itu?
Menurut kyai asal Kanor Bojonegoro itu, amalan ini merupakan resep agar bisa umur panjang.
Sebagaimana yang dikutip Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Kanal YouTube Wejangan Urip pada Senin, 23 Mei 2022.
Mula-mula KH Anwar Zahid mengatakan untuk menjadi seorang manusia haruslah bisa berbuat baik.
Bahkan, kebaikan itu harus diajarkan kepada anak cucu kata KH Anwar Zahid.
"Anda jadilah orang baik, anaknya dididik dengan baik," katanya.
Lebih lanjut, KH Anwar Zahid mengungkapkan rahasia di balik umur yang panjang.
Menurut kyai, ada amalan yang bisa dikerjakan agar bisa memiliki umur yang panjang.
Adapun amalan ini harus diajarkan pula kepada anak cucu agar memiliki umur yang panjang.
Baca Juga: Baca Ketika Sujud! Doa Pendek Ini Ampuh Datangkan Rezeki Melimpah Kata Ustadz Adi Hidayat
"Siapa orang umurnya paling panjang? Orang yang umurnya paling panjang yaitu orang yang ahli ibadah, mempunyai anak turunan ahli ibadah," ungkap KH Anwar Zahid.
Artinya, bila seseorang terus mengamalkan ibadah dalam kesehariannya, maka hal tersebut bisa menjadi amal yang bisa membuat panjang umur.
KH Anwar Zahid menilai bila amalan ini tidak bisa hanya sampai kepada diri semata.
Melainkan, harus diajarkan kepada anak cucu. Hal ini agar bisa dilanjutkan oleh anak cucu nantinya.
"Orang yang meninggal tidak bisa sholat. Tapi sholatnya diteruskan oleh anak cucunya," ucap kyai.
"Sudah tak bisa baca Al-Quran, tapi bisa diteruskan anak cucu. Tak bisa puasa, tapi bisa diteruskan puasanya oleh anak cucu," sambung kyai.
"Meskipun sudah meninggal, ibadahnya akan diteruskan anak turunannya," tandas KH Anwar Zahid.***
