Merasa penasaran, salah satu Sahabat Rasulullah SAW yakni Abdulah bin Amr bin ash mengikuti orang tersebut, untuk mencari tau amalan apa yang kerjakannya sampai-sampai disanjung Rasulullah SAW.
“Abdullah bin Amr bin Ash tiba-tiba mengikuti orang ini, menginap di rumahnya sampai tiga malam. Disaksikan malam pertama, orang tersebut sholat Tahajudnya biasa saja, baca Qurannya tidak sebaik Abdullah bin Sa'ad,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Saat malam terakhir, Abdulah bin Amr menanyakan langsung kepada orang tersebut, mencari tau tentang amalan istimewa yang dikerjakan orang itu.
“Ketika akan ditinggalkan, Abdulah bin Amr bertanya kepada orang ini anda punya amalan apa sampai-sampai disanjung Nabi, sebagai ahli surga,” terang Ustadz Adi Hidayat mengisahkan.
Kata Ustadz Adi Hidayat, saat Abdulah bin Amr menanyakan tentang amalan itu, orang tersebut menjawab dengan tawadhunya.
“Lihat tawadhunya orang ini, menjawab pertanyaan Abdulah bi Amr, ia mengatakan, saya tidak punya amalan istimewa kecuali yang anda lihat. Kecuali saya biasakan sebelum saya tidur di malam hari, saya biasakan memohon kepada Allah untuk menghilangkan sifat iri hati dalam diri saya pada nikmat Allah, yang Allah berikan kepada orang lain dan memaafkan kesalahan orang kepada saya,” urai Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, hal ini menjadi informasi penting kepada kita semua, jika tidak cukup hanya sholat dan perintah wajib lainya.