Network
PORTAL SULUT - Tak hanya manusia yang ada muslim dan kafir, bagi para bangsa jin juda seperti itu
Bahkan jin pun seperti manusia pada umunya, ada yang terlihat pintar dan juga bodoh, bahkan ada yang sesat dan ahlusunnah.
Namun berbeda dengan manusia, jin tidak terlihat karena ia memiliki sifat ijtinan yang artinya tersembunyi dan tidak kelihatan.
Baca Juga: Gus Baha Bilang Lakukan Amalan Ini Sebelum Masuk Rumah, Rezeki Tak Terhenti Datang Menghampiri
Itulah sebabnya manusia tidak bisa melihat jin dan jin bisa melihat manusia.
Dilansir Portalsulut.com, Senin 16 Mei 2022 Melalui kanal Youtube Sohabatan Rosulillah yang diunggah pada 27 Oktober 2020, Ustadz Abdul Somad atau UAS menjelaskan soal jin.
Dalam ceramahnya Ustadz Abdul Somad diberi pertanyaan oleh salah satu jamaahnya.
Jamaah tersebut mempertanyakan kepada Ustadz Abdul Somad bagaimana tips agar tidak merasa takut dan juga membuat makhluk gaib hilang dan melemah?
Mendegar pertanyaan itu, Ustadz Abdul Somad atau sering disapa UAS mengaku selama ia berusia 43 tahun ia belum sama sekali pernah melihat penampakan hantu.
Baca Juga: Benarkah Menangis Seperti Ini Bikin Kita Jauh dari Neraka? Ini Penjelasan Buya Yahya
Namun kata UAS, sosok jin pernah menampakkan dirinya ke sahabat nabi.
"Saat (jin) menampakkan dirinya, datang sahabat nabi dipukulnya dia (jin) pakai tongkat", ungkap Ustadz Abdul Somad alias UAS.
Dalam satu kisah, ada jin menampakan dirinya lalu mencuri kurma milik salah satu sahabat bernama Abu Hurairah.
Karena hal itu, sahabat tersebut berhasil menangkap jin itu. Akan tetapi jin berkata sambil bermohon kepada Abu Hurairah: 'Janganlah tangkap aku karena tak sampai nisabnya'.
"Jadi bahwa jin pernah tertangkap, iya. Bahwa jin itu ada, iya. oleh sebab itu maka kita disuruh membaca Al Matsurat (kumpulan zikir dan doa) doa pagi petang. Habis Subuh sekali habis Ashar atau habis Magrib atau habis Isya atau mau tidur malam sekali", kata UAS.
"Sependek-pendek doa pagi petang, Fatihah sekali, Qulhuallah 3 kali, Rabbilgfalaq sekali, pangkal Al Baqarah sampai ayat 6, ayat Kursi, ujung Al Baqarah 3 ayat. Itulah benteng kita yang diajarkan Nabi supaya tak diganggu jin setan iblis", tegas Ustadz Abdul Somad alias UAS.***
