HARAM! Berhubungan Suami Istri Seperti ini sangat DILARANG, bahkan Mengundang Laknat Allah SWT

- 1 Mei 2022, 03:16 WIB
Ustadz Khalid
Ustadz Khalid /YouTube Taman Surga.Net

PORTAL SULUT – Berhubungan suami istri dalam Islam adalah bagian dari ibadah.

Tidak hanya memenuhi kebutuhan biologis saja melainkan ada pahala bagi pasangan suami istri.

Meskipun begitu, ada hal-hal yang dilarang oleh agama ketika hal ini dilakukan pasangan suami istri.

Baca Juga: Perkara Inilah yang MERONTOKKAN Pahala, Hindari Sifat ini Agar Amal Baik Tidak Gugur Seketika

Hal ini diungkapkan, Ustadz Khalid Basalamah dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube SAP Channel, diakses Minggu 1 Meil 2022.

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan, tentang adab-adab berhubungan suami istri dalam Islam.

Diantaranya, Ustadz Khalid Basalamah menerangkan, Allah SWT melaknat pasangan suami istri yang melakukan hubungan badan lalu menceritakannya kepada orang lain. 

"Nabi SAW berkata dalam HR Muslim, Nabi SAW mengatakan manusia yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah, di hari kiamat adalah orang atau suami istri yang berhubungan biologis. Kemudian dia menggauli istrinya dan istrinya mendatanginya, maksudnya bergaul dengan dia. Kemudian mereka menyebarkan rahasia pasangannya," ungkap Ustad Khalid Basalamah.

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan, hal tersebut harus dihidari pasangan suami istri, lantaran dilarang oleh agama bahkan mengundang laknat Allah SWT. 

"Jadi bapak-bapak yang diberikan istri oleh Allah, yang masyaallah memuaskan dia dari sisi biologis, tahan jangan ceritakan kepada teman-teman. Jangan bilang istri saya begini, begitu. Jangan ceritakan," tegas Ustadz Khalid Basalamah.

"Ibu-ibu juga, kalau Allah berikan suami, masyaallah memuaskan secara biologis, tidak usah diceritakan sama teman-teman," sambung Ustadz Khalid Basalamah.

Ustadz Khaldi Basalamah menguraikan, ancaman Allah SWT sangat jelas bahwa orang paling buruk kedudukannya di hari kiamat. "Masyaallah, Allah benci dengan dia," kata Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Adakah Hari Tidak Baik untuk Berhubungan Suami Istri, Bagaimana Menurut Islam? Ini Penjelasan Buya Yahya

Selain itu, menurut Ustadz Khalid Basalamah, hal tersebut mempunyai efek sosial, bagi pasangan suami istri. 

Kalau ada seorang laki-laki yang masyaallah istrinya memberikan kepuasan terhadap dirinya. lalu dia ceritakan sama teman-temannya, maka tidak baik dalam kehidupan berumah tangga.

"Istri saya begini, istri saya begini. Terus misalnya diantara lima orang temannya yang dengar, dan istrinya tidak begitu. Apa yang akan terjadi? dia akan ganggu istri orang ini. Dan itu banyak terjadi, rumah tangga rusak gara-gara si laki-laki cerita tentang istrinya, dia tidak sadar temannya diam-diam menghubungi istrinya," terang Ustadz Khalid Basalamah.

"Lalu istri dari laki-laki tadi pun kaget kenapa bisa tau rahasia saya. Perempuan pake perasaan, terbukalah komunikasi, akhirnya cerai bisa nikah sama orang itu. Begitu juga perempuan, suami saya begitu, suami saya begitu, sementara suami teman-temannya tidak begitu. Maka terfikirlah untuk mengganggu suami orang ini," urai Ustadz Khalid Basalamah. 

Lanjut Ustadz Khalid Basalamah, hukum-hukum dalam Islam mengandung hikmah syar'i yang harus dipahami.

Baca Juga: Cara Pakai Mukena ini Membuat Sholat Tidak Sah, Buya Yahya Beri Peringatan

Diriwayatkan dalam Hadis Nabi SAW, habis sholat Subuh beliau angkat suara dengan keras, lalu bertanya mungkin kata Nabi SAW seseorang dari kalian menceritakan apa yang ia lakukan dengan istrinya.

Dan mungkin, seorang perempuan di antara kalian hai wanita yang ada di saff perempuan, menceritakan apa yang suaminya lakukan.

Kata Asma' binti Yazid ra, salah satu sahabat Nabi SAW mengatakan, benar demi Allah wahai utusan Allah, kaum wanita melakukannya dan kau pria juga melakukannya.

"Di zaman sahabat dikerjakan, tapi mereka belum tau hukum, keluarlah hadist Nabi SAW. Maka Nabi SAW mengatakan, jangan lakukan itu, karena itu, perumpamaanya seperti setan laki-laki menemui setan perempuan di jalanan, lalu ia menyetubuhinya sementara semua orang melihatnya. Dan hadist ini riwayat Imam Ahmad," tutup Ustadz Khaldi Basalamah.***

Editor: Randi Manangin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah