PORTAL SULUT – Dalam tausiyah KH Achmad Chalwani membeberkan jasa Raden Ajeng Kartini tentang usul tafsir Al-Quran kedalam bahasa Jawa.
Bukan hanya habis gelap terbitlah terang jasa Kartini, tetapi jauh lebih besar jasanya, yaitu tentang asal usul tafsir Al-Quran kedalam bahasa Jawa.
Hal itu disampaikan KH. Achmad Chalwani dalam tausiyahnya sejarah Kartini dan Tafsir Al-Quran kedalam bahasa Jawa yang diunggah Youtube NU Online, tanggal 21 April 2020.
Baca Juga: Kata Ustadz Zulkifli, Inilah Tempat Aman Bersembunyi Bila Yakjuj dan Makjuj Muncul
KH. Achmad Chalwani mengatakan berawal ketika Kartini baru berusia 13 tahun, Kartini mengaji Al Quran di pesantren KH. Sholeh Darat, mengusulkan agar Al- Qur’an dibuatkan tafsir dalam bahasa Jawa.
KH. Achmad Chalwani menceritakan ada dialog antara Kartini dan Kiai Sholeh.
Ketika Kartini diajari tafsir Al-Qur'an pakai bahasa Jawa, Kartini bilang, "Kiai tolong kiai, tadi saya diajari tafsir Al-Qur'an pakai bahasa Jawa, hati saya tentram,” kata Kartini diceritakan kembali KH. Achmad Chalwani.
“Kiai tolong tafsirkan Al-Qur’an seluruhnya kedalam bahasa Jawa, biar untuk pedoman putri-putri tanah Jawa,” ungkap KH. Achmad Chalwani menirukan Kartini.
Baca Juga: Orang yang Wudhu Seperti Ini Akan Dikenali Rasulullah di Akhirat Kelak Kata Gus Baha