Network
PORTAL SULUT - Hingga saat ini, masih banyak umat muslim yang merasa kebingungan, terutama saat sedang sholat.
Banyak dari kita sering mengikuti bacaan imam saat sedang sholat, namun ada juga yang hanya fokus mendengarkan saja.
Nah, hal inilah yang menimbulkan pertanyaan, apakah ketika menjadi makmum harus mengikuti bacaan imam atau cukup hanya mendengarkan saja?
Baca Juga: Bolehkah Membaca Al-Quran di HP Tanpa Berwudhu Terlebih Dahulu? Inilah Penjelasan Syekh Ali Jaber
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Majlis Islami pada Sabtu 23 April 2022 dengan judul 'Saat Jadi Makmum, Ikut Membaca Surat Atau Hanya Mendengarkan Imam? Begini Penjelasan UAH' yang diunggah pada tanggal 10 Desember 2020.
Menurut Ustadz Adi Hidayat, sebagai makmum tidak perlu ikut membaca apa yang dibaca oleh Imam.
Sama halnya seperti ketika kita dibacakan bacaan Al-Qur’an, maka ketika sholat, makmum cukup mendengarkan saja bacaan imam.
“Sama ketika Anda dibacakan pada Anda ayat Qur’an, Anda fokus melihat, mendengarkan, fokus, dengar,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Bacaan seorang Imam yang dibaca saat sholat merupakan perwakilan dari makmumnya.
Menurut beliau, apa yang dibaca imam pada saat sholat merupakan perwakilan untuk makmum, jadi sebagai makmum cukup fokus saja mendengakan.
“Dan tidak ada fokus paling dalam kecuali saat sholat. Imam membacakan mohon kepada Allah dan bacaannya mewakili Anda, makanya ketika diperdengarkan kepada Anda, Anda diam dan simak baik-baik,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Nah, kita sebagai makmum cukup diam dan menyimak baik-baik apa yang dibacakan oleh imam.
Baca Juga: Benda inilah yang Jadi Penghalang Malaikat Rezeki Masuk ke Rumah kata Buya Yahya
“Ketika bacaan diperdengarkan kepada Anda, diam, simak baik-baik. Bacaan Imam itu bisa mewakili bacaan makmum,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Pada saat sholat berjamaah, makmum hanya disarankan untuk membaca surat Al-Fatihah saja saat sholat.
Namun, ketika kita baru datang dan sholat sudah dimulai, ketika imam sudah ruku', maka tidak perlu lagi membaca Al-Fatihah.
“Jika tidak mampu mengikutinya karena imam ruku’, Anda nggak usah baca Al-Fatihah. Kalau Imam itu diikuti, Imam sujud, Anda sujud,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Itulah penjelasan dari Ustadz Adi Hidayat terkait dengan pertanyan yang masih membuat banyak umat muslim bingung.
Sebagain kesimpulan, menurut Ustadz Adi Hidayat, ketika kita menjadi makmum maka tidak perlu mengikuti bacaan imam dan cukup mendengarkan saja dengan fokus.***
