Awas! Lafaz Sholawat Semacam Ini Termasuk Dosa, Begini Bacaan yang Benar Kata Gus Baha

- 12 April 2022, 06:37 WIB
Ilustrasi. Gus Baha mengingatkan agar tak salah melafazkan sholaawat
Ilustrasi. Gus Baha mengingatkan agar tak salah melafazkan sholaawat //Pixabay.com

PORTAL SULUT - KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha beberkan bahwa baca sholawat semacam ini bisa terjerumus ke dalam dosa.

Gus Baha peringatkan agar berhati-hati dalam melafazkan sholawat yang biasanya di amalkan setelah sholat.

Oleh karena itu, Gus Baha menjelaskan tentang bagaimana bacaan sholawat yang benar agar tidak kena dosa.

Baca Juga: SUBHANALLAH! Syekh Ali Jaber Ungkap 2 Manfaat Besar Hingga Rahmat Allah Jika Salawat Kepada Nabi

Membaca sholawat merupakan tindakan yang mulia, dan bisa mendapatkan pahala yang besar dari Allah.

Menurut Gus Baha, ada sebagian yang keliru membaca sholawat kepada Nabi yang pada gilirannya mengubah makna dari sholawat itu.

Walhasil, berubah makna sholawat yang dibaca akan membuat seseorang terjerumus ke dalam dosa.

Misalnya kata dia sebagian orang masih mengucapkan kalimat keliru seperti ini.

"'Sholli alaiih...' di mana kalimat ini bermakna (wahai kamu satu) sholawat kepada Nabi," kata Gus Baha.

Inilah yang dimaksud Gus Baha sebagai bacaan sholawat yang salah, yang membuat orang yang membacanya mendapatkan dosa.

Pasalnya menurut Gus Baha, cara mengucapkan sholawat seperti itu adalah kliru lantaran merubah maknanya yang benar.

"Ya demikian jelas keliru. Jadi seolah-olah memerintah orang yang di depannya saja untuk membaca sholawat, dia tidak,” kata Gus Baha sebagaimana dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Jagad Nusantara pada Selasa, 12 April 2022.

Baca Juga: Naudzubillah! Mbah Moen: Perilakumu yang Seperti ini Jadi Penyebab Kiamat Datang Lebih Cepat

Oleh karena itu kata beliau, membaca sholawalt harus benar agar maksud dari sholawat itu sampai pada tujuannya.

"Sholawat yang benar ini ' Sollallahu 'alaih ' atau 'Solla alaih'," jelas Gus Baha.

Jika merujuk pada penjelasan Gus Baha bahwa Sollallahu 'alaih ' atau 'Solla alaih' mempunyai makna ‘semoga Allah selalu memberikan sholawat kepada Nabi-Nya’.

Jadi bacaan ini benar karena tidak hanya memberi kesan bahwa orang yang membacanya tidak termasuk orang yang bersholawat.

"Keduanya bermakna, semoga Allah selalu memberikan sholawat kepada Nabi-Nya,” sambung Gus Baha.

Jadi harus ada kalimat pengganti dalam mengucapkan sholawat, yang kembali merujuk kepada Allah menurut Gus Baha.

"Ini yang penting bentuk kalimatnya zamir atau ada ‘kata ganti’ yang kembali ke Allah," lanjut Gus Baha.

Dengan demikian, seperti itulah cara bacaan yang benar supaya orang yang membaca sholawat juga termasuk orang yang bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Sebab jika masih membaca sholawat seperti di atas, malah mengubah arti yang berujung dosa kata Gus Baha.***

Editor: Adisumirta

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah