Baca Juga: Buya Yahya Saat Ditanya Bolehkah Mahar Pernikahan Dijual Lagi? Ternyata Jawabannya Mengejutkan
1. Niat menyambut bulan Ramadhan dengan hati yang ikhlas dan lapang
Amalan terpenting itu adalah amalan hati, yaitu niat menyambut bulan Ramadhan dengan lapang hati (ikhlas) dan gembira.
Hal ini agar dapat menjauhkan diri dari api neraka. Sebuah hadits yang termaktub dalam Durrotun Nasihin menjelaskan.
مَنْ فَرِحَ بِدُخُولِ رَمَضَانَ حَرَّمَ اللهُ جَسَدَهُ عَلىَ النِّيْرَانِ
Artinya: “Siapa bergembira dengan masuknya bulan Ramadhan, Allah akan mengharamkan jasadnya masuk neraka.”
Bulan Ramadhan sangat mulia sehingga apabila disambut dengan hati gembira maka Allah menjamin kita selamat dari api neraka.
Para ulama salaf terdahulu membaca doa seperti ini ketika akan menyambut bulan suci Ramadhan.
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبَ وَ شَعْبَانَ وَ بَلِغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: "Ya Allah sampaikanlah aku dengan selamat ke Ramadhan, selamatkan Ramadhan untukku dan selamatkan aku hingga selesai Ramadhan".