Yang Benar Saja Gus! Kok Pekerja Keras Gak Wajib Puasa Ramadhan? Gus Baha Menjawab

- 23 Maret 2022, 15:16 WIB
Gus Baha
Gus Baha /

 

 

PORTAL SULUT – Dalam salah satu ceramahnya Gus Baha menjelaskan soal puasa Ramadhan.

Yang mengejutkan, menurut Gus Baha pekerja keras tidaklah wajib puasa Ramadhan.

Tapi kenapakah seorang yang bekerja keras tidak wajib menunaikan puasa Ramadhan?

Baca Juga: Kerjakan 2 Sholat Ini Berjamaah, Gus Baha: Pahala dan Rezeki Setara Dengan Sholat Sepanjang Malam

Bukankah puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam yang mesti dipatuhi semua umat muslim.

Lalu Gus Baha pun menceritakan pengalamannya ketika berbicara dengan supir bus.

Yang mana supir bus pernah bertanya kepada Gus Baha soal dia yang jarang puasa Ramadhan karena harus konsentrasi menyetir.

Untuk menjawab hal tersebut, kita perlu mengartikan apa yang disebut dengan kerja.

Bagi Imam Syafii, orang yang keluar dari rumah ke tempat asing adalah pergi.

Baca Juga: SEJUK! Begini Tanggapan Gus Baha Soal Pawang Hujan

Tapi menurut Imam Hanbali, pergi artinya tidak melakukan apa-apa. Sedangkan orang yang keluar rumah, itu disebut dengan kerja.

“Istri kamu atau suami kamu ditanya, istri kamu kemana? Kira-kira jawabnya gimana, bilang pergi, jalan-jalan, atau kerja? Kerja,” contoh Gus Baha.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Ngaji Online, Pekerja Keras Tak Wajib Puasa Ramadan, diakses 23 Maret 2022.

Orang yang berprofesi seperti traveling atau supir, mereka bukan pergi tapi bekerja.

Baca Juga: Semua Dosa Langsung Diampuni Allah, Cukup Amalan Ini Kata Gus Baha

Karena itu orang yang sedang kerja itu boleh mendapat diskon dari Allah SWT berupa tidak puasa.

Maka terus kita berdebat panjang lebar soal definisi. Definisi ini penting sebab hukum fiqih berubah gara-gara definisi.

Demikianlah penjelasan pekerja keras tidak wajib mendirikan puasa Ramadhan.

Wallahualam.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah