Terlanjur Berzina, Wajibkah Menikahinya? Begini Kata Buya Yahya

- 12 Februari 2022, 04:23 WIB
Buya Yahya menerangkan hukum bagi orang yang melakukan zina
Buya Yahya menerangkan hukum bagi orang yang melakukan zina /YouTube Al Bahjah TV
PORTAL SULUT — Menikah adalah salah satu ibadah yang diwajibkan dilaksanakan oleh setiap insan manusia baik laki-laki dan perempuan. 
 
Dimana, menikah ini adalah ibadah yang paling panjang yang akan dilakukan oleh setiap pasangan yang telah sah secara baik hukum agama dan hukum negara.
 
Lantas bagaimana dengan pasangan antara laki-laki dan perempuan yang sudah pernah berzina, apakah sebaiknya menikah?
 
 
Dilansir dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Sabtu, 12 Februari 2022.
 
Buya Yahya mengatakan, pasangan laki-laki dan perempuan yang pernah berzina, sebaiknya melihat kondisi sebelumnya menikah atau naik ke jenjang pernikahan. 
 
“Seorang laki-laki dan perempuan sudah pernah berzina, apakah bagaimana sebaiknya menikah?”
 
“Dilihat kondisinya,” kata Buya Yahya, dikutip Portalsulut.Pikiran-Rakyat.com, dari kanal YouTube, Al-Bahjah TV. 
 
Jika mereka adalah orang yang bisa sabar untuk mencari yang terbaik.
 
Tidak takut terjerumus dalam zina lagi, maka sebaiknya untuk tidak pernah menikah dengan orang yang pernah berzina baik menzinahi atau dizinahi. 
 
“Dengan harapan dia bisa dengan orang yang sama-sama tidak tahu kalau dia melakukan kehinaan,” jelas Buya Yahya. 
 
Menurut Buya Yahya, mengkhawatirkan kejelekan yang terjadi yaitu berzina akan terus terbawa dalam benak pasangan laki-laki dan perempuan itu sampai masa tua mereka. 
 
“Maka langkah indahnya, tidak usah saling menikah orang yang pernah saling berzina,” kata Buya Yahya. 
 
 
Jika masih ada ketabahan dihatinya, kekuatan untuk menghindar dari zina dan tobat, kemudian memilih pasangan yang tidak mengerti kalau dia berzina. 
 
“Sehingga pasangan akan saling menghargai kalau pasangannya orang baik,” jelas Buya Yahya. 
 
Berusahalah untuk tidak menikah dengan orang yang sudah mengetahui bahwa sudah pernah melakukan zina. 
 
“Karena zina itu aib. Sehingga bisa saja kebawa sampai kapanpun,” jelas Buya Yahya. 
 
Makanya siapapun pernah kepeleset dalam zina, hendaknya pandai menutup aibnya. 
 
“Dan jika menikah tidak perlu menceritakannya. Karena itu dosa urusannya kepada Allah SWT,” jelas Buya Yahya. 
 
Cukup menyesal dan menangis. Karena Allah SWT Maha pengampun. 
 
“Dan akan diampuni,” jelas Buya Yahya.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah