Yuks Puasa Sunnah Asyura Muharram, Inilah Waktunya dan Keutamaannya, Menurut Buya Yahya

18 Juli 2023, 00:13 WIB
Yuks Puasa Sunnah Asyura Muharram, Inilah Waktunya dan Keutamaannya, Menurut Buya Yahya /Tangkap layar YouTube Al-Bahjah TV

PORTAL SULUT - Artikel kali ini akan membahas tentang puasa sunnah Asyura di bula Muharram menurut Buya Yahya.

Bulan Muharram tinggal menghitung hari, setidaknya ada satu amalan yang bisa dikerjakan dan memberikan manfaat yang luar biasa.

Mengacu pada kalender Islam, 1 Muharram 2023 jatuh pada hari Rabu tanggal 19 Juli 2023.

Baca Juga: Kata Ustadz Adi Hidayat: Jangan Berbuat Maksiat Di Bulan Ini, Dosa Akan Dilipatgandakan

Pada bulan Muharram nanti, Buya Yahya dalam ceramahya menyarankan agar memperbanyak amalan salah satunya puassa sunnah.

Dimana puassa sunnah ini dilakukan di hari tertentu di bulan muharram terang Buya Yahya.

Berpuasa sunnah ini terang Buya Yahya adalah anjuran Nabi Muhammad SAW dan memiliki keutamaan yang luar biasa.

Adapun puasa yang dilakukan adalah puasa hari asyura di bulan muharram.

Dilansir Portalsulut.com melamui akun TikTok @semogabermanfaat pada 18 Juli 2023

Salah satu keutamaan puasa asyura sebagaimana telah dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadits.

Baca Juga: Wajib Tahu! Inilah 3 Amalan Sunah dan 3 Perkara yang Dilarang di Bulan Muharram

Dimana Buya Yahya menyebut puasa asyura dapat menghapus dosa setahun yang lalu.

 "Nabi SAW ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah. Beliau menjawab, puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang," jelas Buya Yahya mengutip hadits riwayat Imam Muslim.

Atas hadits tersebut Buya Yahya menyarankan agar berpuasa di hari asyura yang jatuh pada tanggal 10 muharram.

Lanjutnya, berpuasa di 10 muharram merupakan salah satu ibadah yang senantiasa diamalkan oleh nabi.

Sehingga di bulan suci seperti bulan muharram agar senantiasa memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.

Buya Yahya menjelaskan, puasa yang paling penting di bulan Muharram adalah tanggal 10 atau dinamakan dengan puasa asyura.

Selain itu, disunnahkan untuk melaksanakan puasa di tanggal sebelumnya yakni 9 atau puasa tasua.

Dilakukan puasa tersebut, agar menurut Nabi Muhammad SAW berbeda dengan puasa orang Yahudi yang hanya berpuasa di tanggal 10 juga.

Baca Juga: Umat Muslim Wajib Tahu, Inilah Makna 1 Muharram Dari Sudut Sejarah Tahun Baru Islam

Akan tetapi, Buya Yahya memberikan anjuran agar menambah puasa tersebut pada tanggal 11.

Hal tersebut agar kita berpuasa sebanyak 3 hari dalam 1 bulan, dimana hal ini sesuai dengan kebiasaan Nabi SAW.***

 

               

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler