Ziarah Kubur Bisa Atasi Masalah Rezeki Tutur Gus Baha, Begini Tata Cara Ziarah Kubur Sebelum Ramadhan

2 Maret 2023, 21:51 WIB
Ziarah Kubur Bisa Atasi Masalah Rezeki Tutur Gus Baha, Begini Tata Cara Ziarah Kubur Sebelum Ramadhan/Tangkapan layar screenshoot./@Git 07 /

PORTAL SULUT – Gus Baha pernah berceramah bahwa ziarah kubur bisa menangkis masalah finansial. Bagi orang yang punya masalah rezeki Gus Baha beberkan berziarah kubur bisa menjadi alternatif solusi.

Dalam artikel ini akan diulas kenapa rezeki bisa bertambah dengan ziarah dan bagaimana tata cara ziarah kubur yang benar.

Lengkap dengan doa dan cara salam ketika ziarah!

Baca Juga: Sebelum Perempuan Ikutan Baca Doa Ziarah Kubur, Penuhi 4 Syarat Ini Beber Buya Yahya

Ceramah Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim tersebut membuat hati lega, karena itu dua masalah besar manusia.

Lantas, kalimat apakah yang mesti dibaca ketika ziarah kubur tersebut? Yuk simak tulisan ini sampai selesai.

Kata Gus Baha, setiap masalah yang datang kepada kita mesti dilawan dengan hidup yang bahagia.

Namun bila kita tidak bahagia karena terkena masalah yang pelin, maka kita perlu mengucapkan satu kalimat ketika ziarah ke kuburan.

“Jika kamu tidak bahagia karena banyak utang, maka datanglah ke kuburan,” terang Gus Baha.

Baca Juga: Nasihat Jelang Ramadhan 2023: Rahasia Usia 20an dan 30an, Almarhum Mbah moen: Umur 35 Menentukan Takdir Kamu

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Santri Kalong, diakses 19 Maret 2022.

Lalu Gus Baha menjelaskan fatwa dari Al Ghazali dalam kitab Al-Arbain.

Dalam kitab tersebut, Al Ghazali menyuruh orang datang ke kuburan, lalu berteriak saat tidak ada orang di sekitar.

Kemudian ucapkan kalimat berikut lewat teriakan:

“Ya Allah, semua orang di dalam kubur ini sangat ingin hidup kembali, meski untuk satu jam saja,” ujar Gus Baha.

Dalam pendapat Gus Baha, alasan orang di dalam kubur ingin hidup kembali ialah karena ingin melafalkan ‘Laa illaha illallah’.

Segera setelah mengucapkan kalimat di atas, Gus Baha pun menyuruh agar mengucapkan hal berikut ini:

“Dan saya ya Allah, dalam harapan itu, karena saya sekarang masih hidup, sekarang saya akan fasihkan ucapan Laa ilaaha illallah,” ujar Gus Baha.

Baca Juga: Belum Berjilbab Tapi Sholat Lima Waktu Tak Pernah Putus, Gus Baha Menjawab Hukum Islamnya

Setelah mengucapkan hal tersebut, maka pulanglah. Ikuti syariat, kalau punya utang, maka bayarlah, kalau istri marah diselesaikanlah persoalan.

Dalam konteks hubungan rumah tangga, Gus Baha mengingatkan kalau masalah mesti diatasi dengan baik. Jangan lewat cerai.

Doa ziarah kubur

Baca urutan ini secara saksama:

Pertama, mengucapkan salam,

Assalamualaikum dara qaumin mu’minin wa atakum ma tu’adun ghadan mu’ajjalun, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun.

Yang bermakna: Assalamualakum, hai tempat bersemayam kaum mukim.

Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami Insha Allah akan menyusul kalian.

Kedua, membaca istighfar.

Astaghfirullah Hal adzim alladzi la illa huwal hayyul qoyyumu wa atubu ilaihi.

Yang berarti: Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.

Ketiga, membaca surah Al-Fatihah sebanyak tiga kali.

Keempat, surah Al-Ikhlas tiga kali.

Kelima, surah al-Falaq tiga kali.

Keenam, surah An-Nas tiga kali.

Ketujuh, ayat kursi.

Kedelapan, membaca surah Yasin.

Kesembilan, tahlil, dzikir, dan sholawat.

Terakhir, membaca doa ziarah kubur:

Allahummaghfirlahu war hamhu wa’aafihii wa’fu anhu, wa akrim nuzuulahu wawassi’madholahu, waghsiihu bii maa’I watssalji albaradi, wa naqqihi, minaddzzunubi wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu minad danasi.

Wabdilhu daaran khairan min daarihi wa zaujan khairan min zaujihi. Wa adkhilul jannata wa aidzu min adzabil qabri wa min adzabinnaari wafsah lahu fi qabrihi wa nawwir lahu fihi.

Yang bermakna:

Ya Allah berilah ampun dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya.

Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya.

Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun.

Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotorang.

Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya.

Masukkanlah ia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka.

Lapangkan Lah bagi dia dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.” (HR. Muslim).

Semoga bermanfaat.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler