Apakah Sedekah Terang-terangan di Media Sosial Tergolong Riya? Ustadz Abdul Somad Menjawab

21 Februari 2023, 05:40 WIB
Apakah Sedekah Terang-terangan di Media Sosial Tergolong Riya? Ustadz Abdul Somad Menjawab /

PORTAL SULUT – Ustadz Abdul Somad dalam sebuah ceramah menjelaskan tentang sedekah dan media sosial.

Banyak yang takut memperlihatkan ibadah di media sosial karena disebut riya terang Ustadz Abdul Somad.

Dalam sebuah tausiyah Ustadz Abdul Somad pun menerangkan sedekah terang-terangan di sosmed apakah dosa atau tidak.

Baca Juga: 5 Ciri-ciri Kiamat Kubra Menurut Syekh Ali Jaber, Salah Satunya Terlihat dari Perilaku Istri Ini

Akan tetapi apakah riya memberi sedekah di media sosial? Simak keterangan lengkapnya dalam artikel ini.

Salah satu amalan yang punya derajat istimewa dalam agama Islam adalah sedekah.

Bukannya membuat kekurangan dan kemiskinan, sedekah justru membuat Allah ganjar rezeki berkali-kali lipat kepada kita.

Namun menjadi masalah bagi banyak orang ketika sedekah itu dilakukan terang-terangan di media sosial.

Banyak yang khawatir sedekah yang diberikan disebut riya atau tergolong dosa.

Untuk hal tersebut Ustadz Abdul Somad pun angkat suara mengenai ibadah di media sosial.

Baca Juga: DELAPAN Gerbang SURGA Allah Buka Kepada Orang yang Baca Ini Setelah Wudhu Tutur Ustadz Khalid Basalamah

Dosa pamer atau berbangga diri disebut juga dengan riya dalam agama Islam.

Allah pernah menjelaskan dalam kitab suci Al-Quran tepatnya pada surah Luqman ayat ke-18:

“Dan janganlah kamu memalingkan wajah dari manusia (karena kesombongan) dan janganlah berjalan di bumi dengan angkuh.

Sungguh Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”

Zaman era media sosial ini, pamer bisa dilakukan hanya lewat gadget saja.

Untuk pelaku riya, Ustadz Abdul Somad berkata bahwa amal ibadah yang dikerjakannya bakal sia-sia atau pahala hangus.

Sikap pamer ini bisa terlihat dari perilaku yang cenderung menampakkan kepunyaan yang sebenarnya orang lain tak melihat.

“Sebelum sholat, dihidupkan HP, lalu streaming, itu termasuk riya,” terang Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: Tidak Ada Dalam Islam Istilah Rezekimu Diambil Orang: Begini Cara Menyikapinya Menurut Ustadz Khalid Basalamah

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Life Reminder diakses 13 Februari 2023.

“Namun jika mengajak orang untuk beribadah misalnya ajak sholat tahajud boleh,” imbuhnya.

Ustadz Abdul Somad berkata kita bisa memberi pesan di bagian caption atau status media sosial.

“Tulis di postingan dari sebagian malam bertahajudlah kamu,” ujar Ustadz Abdul Somad.

Lantas ingatkan atau ajaklah orang ke arah kebaikan atau ibadah sama sekali tidak masalah.

Baca Juga: Langsung di Ijabah Allah SWT, Berdoa dan Mintalah Apapun Hajat di 2 Waktu Ini Kata Ustadz Abdul Somad!

“Yang salah itu memposting diri sendiri, sambil update status Alhamdulillah sudah ikut pengajian,” tutur UAS.

Nah, untuk ibadah sedekah sendiri bisa dilakukan terang-terangan dan tak tergolong riya.

Ini berlaku selama orang tersebut berniat mengajak serta menyebarkan semangat memberi sedekah.

“Kepada sahabat Nabi saw. dulu tidak diam-diam bersedekah,” terang Ustadz Abdul Somad.

“Ada yang bersedekah 600 batang pohon kurma Ajwa yang sekilonya Rp 280.000,” pungkasnya.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler