Kebiasaan yang Mengasyikkan, tapi Dosanya Setara dengan Berbuat Riba yang Paling Berat

10 Oktober 2022, 18:39 WIB
Ilustrasi. Banyak yang tidak sadar hal yang dianggap sepele ini ternyata dosanya sangat besar. Bahkan hal ini tampaknya jadi keseharian banyak orang. /Foto: Gerd Altmann/Pixabay /

 

PORTAL SULUT - Banyak yang tidak sadar hal yang dianggap sepele ini ternyata dosanya sangat besar. Bahkan hal ini tampaknya jadi keseharian banyak orang.

Ustadz Khalid Basalamah pun mengingatkan kita agar jangan sampai terjebak dalam perbuatan ini.

Menurut Ustadz Khalid Basalama, dosa melakukan perbuatan ini sama dengan dosa riba yang paling berat.

Baca Juga: Tidak Ada Faedahnya, Jika Orang Istighfar Dalam Keadaan Begini, Ustadz Adi Hidayat: Allah Akan Menolaknya

Lantas, hal apakah yang memiliki dosa setara dengan dosa riba terbesar?

Dalam satu ceramahnya Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang satu hal yang memiliki dosa besar tersebut.

Mengobrol memang mengasyikkan, namun jangan sampai kebablasan sampai bergosip.

Bukan hanya perempuan, bahkan pria pun bisa terlibat dalam obrolan-obrolan yang berbau gosip.

Ghibah atau gosip secara umum memiliki arti perbuatan menggunjing atau membicarakan keburukan orang lain.

Secara sebutan populer, persamaan ghibah adalah bergosip, biasanya membicarakan keburukan orang lain sehingga melakukan ghibah nantinya berisiko menimbulkan fitnah.

Nah, bergosip atau ghibah ini dosanya ternyata sangat berat. Padahal bergosip atau ghibah memang terkadang tanpa sadar sering kita lakukan.

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa ghibah dan gosip mempunyai tingkat dosa yang berat.

Baca Juga: Paling Beruntung di Muka Bumi! 3 Ciri Manusia Ini Selalu Didoakan Malaikat Ungkap Gus Baha

Ustadz Khalid Basalamah bahkan memberikan saran, jika mendengar seseorang bergosip atau ghibah, segera tutup telinga dan tinggalkan.

"Kalau kita mendengarkan gosip tentang seseorang, tutup kupingnya tinggalkan," ujar Ustadz Khalid Basalamah pada video yang diunggah pada 7 September 2020 tersebut.

Sebaiknya, umat muslim hati-hati dan menjauhi ghibah, karena menurut Ustadz Khalid Basalamah dosa ghibah sangat berat, setara dengan dosa riba yang paling berat.

"Jadi hati-hati nih gosipin orang, gunjing, fitnah, ini semua ini seperti dosa riba yang paling berat. Jadi gak boleh kita masuk ke zona orang lain ya," tegas Ustadz Khalid Basalamah.

Ia juga berujar, bahwa kita juga harus berhati-hati dengan orang yang baru berteman dengan kita, namun suka menceritakan keburukan orang lain, saudaranya dan bahkan pasangannya.

"Kalau ada orang baru kita berteman, sudah bicara macam-macam tentang keburukan suaminya, keburukan istrinya, keburukan temannya ini berarti dia akan ceritakan juga keburukan kita suatu waktu," jelas Ustadz Khalid Basalamah.

Ustadz Khalid Basalamah berpendapat, orang yang suka menceritakan keburukan dari orang lain, sebaiknya hindari karena orang semacam itu tidak layak dijadikan teman.

Sekali lagi Ustadz Khalid Basalamah mengingatkan, bahwa menceritakan aib orang itu sangat berbahaya dan dosanya besar, setara dengan tingkat tertinggi dosa riba.

"Maka ini harus hati-hati. Karena menceritakan aib orang itu bahaya. Bahaya sekali. Karena itu setara dengan tingkat tertinggi dosa riba. Ini harus hati-hati tentunya," tutup Ustadz Khalid Basalamah.***

Editor: Adisumirta

Tags

Terkini

Terpopuler