Hati-hati, Kalimat Ini Tidak Pantas Diucapkan Orang Muslim, Berikut Penjelasan Gus Baha

6 September 2022, 18:50 WIB
Gus Baha //Foto dok.: YouTube/Kumparan Dakwah/


PORTAL SULUT - Penting bagi seorang muslim dalam bertutur agar menjaga kalimat.

Akan sia-sia amalan yang dilakukan jika seorang muslim tidak pandai menjaga lisannya.

Gus Baha menjelaskan bahwa orang yang mengucapkan kalimat ini termasuk orang yang paling rusak di dunia.

Baca Juga: Rajin Shalat Tapi Doa Tidak Terkabul, Ini Penyebabnya Menurut Ustadz Adi Hidayat

Sayangnya, kebanyakan orang tidak menyadarinya dan bahkan dengan mudahnya mengucapkan kalimat ini.

Terlebih ketika berkumpul dan asik mengobrol tanpa sadar kalimat ini terucap begitu saja.

Lantas apa kalimat yang dimaksud oleh Gus Baha ?

Dikutip Portalsulut.Pikiran-rakyat.com dari kanal Youtube Santir Dakwa pada 6 September 2022.

Syariat islam telah mengatur cara berkehidupan sosial dan bertutur kata yang baik sebagai pedoman hidup manusia.

Bahkan Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada umatnya, untuk mengatakan perkataan yang baik saja. Atau jika tidak mampu, lebih baik diam.

Dalam hadits dari Abu Hurairah disebutkan, "Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau lebih baik diam (jika tidak mampu berkata baik)," (HR: Al-Bukhari dan Muslim).

Gus Baha menjelaskan tentang kalimat terlarang diucapkan seorang muslim.

Beliau menceritakan pengalamannya, yang sering mendengar orang lain melaporkan keburukan teman ataupun muridnya.

Baca Juga: Sedekah Bisa Membuat Seorang Hamba Direndam di Neraka, Kok Bisa? Simak Penjelasan Gus Baha

“Mangkannya kalo saya terima laporan keburukan teman keburukan murid, tak pernah saya dengarkan,” Ucapnya.

Karena ciri orang sholeh itu, tidak mendengarkan keburukan orang sholeh lainnya.

Gus Baha menerangkan bahwa, zaman yang sudah rusak ini seharusnya tidak ditambah dengan menyebarkan keburukan orang lain.

Gus Baha mengatakan bahwa dalam shahih Muslim ada hadits nabi yang menjelaskan tentang perkara tersebut.

“Jika ada yang berkomentar, ‘orang sedunia rusak, tidak ada yang benar’ maka dialah orang yang paling rusak,” ungkapnya menerangkan hadits tersebut.

“Tak pernah mengaji, tapi menyebar keburukan orang lain bangga!,” tegasnya.

Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wa sallam bersabda:

"Di antara manusia yang terburuk adalah seorang pendurhaka lagi kurang ajar yang membaca kitab Allah SWT namun tidak tersadarkan oleh satu pun dirinya," (HR Ahmad).***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler