Apakah Membunuh Semut Kecil Adalah Perbuatan Dosa? Ustadz Khalid Basalamah Beri Jawaban Menohok

5 September 2022, 19:39 WIB
Ustadz Khalid Basalamah sampaikan sebab bencana gempa, tsunami, dan banjir dalam sudut pandangan Islam. /Tangkapan layar YouTube.com/Rasyadul Fadhilah

PORTAL SULUT – Ustadz Khalid Basalamah membeberkan tentang dosa atau tidak dosanya seseorang bunuh semut.

Dalam sebuah ceramah, Ustadz Khalid Basalamah lantas menjelaskan tentang hukum membunuh semut.

Dari penjelasan Ustadz Khalid Basalamah tersebut kita akhirnya tahu apakah membunuh semut berdosa atau tidak menimbulkan dosa.

Namun apakah hukum yang dimaksud Ustadz Khalid Basalamah? Simak keterangan lengkapnya di sini.

Baca Juga: Setan Paling Suka Kamu Mengucapkan Kata Ini Tegas Gus Baha, Sering Terjadi Tanpa Sadari

Allah telah menciptakan makhluk di muka bumi dengan tujuan serta kodratnya masing-masing.

Begitupun hewan. Allah menciptakan hewan yang memberi manfaat untuk manusia ada juga yang mengandung mudharat.

Untuk hewan yang membawa manfaat ini, sebaiknya kita pelihara entah sebagai ternak atau sebagai latihan bertanggung jawab.

Sedangkan hewan yang membawa mudharat sebaiknya kita jauhi karena bisa menyebabkan celaka, paling parah bisa mengundang dosa.

Salah satu hewan yang hidup berdampingan dengan manusia adalah semut.

Kadang kala kehadiran kerumunan semut sangatlah mengganggu. Semisal mereka menggigit atau mengerumuni makanan di meja.

Dalam sebuah ceramah, seorang jamaah lantas bertanya apakah semut bisa kita bunuh atau tidak.

Baca Juga: Jangan Tergoda dengan Buah Seperti Ini, Enak Namun Bisa Membuat Keturunan Cacat Kata dr. Zaidul Akbar

Ustadz Khalid Basalamah menekankan pentingnya tindakan kita untuk berhubungan dengan semut.

Jangan sampai kita gegabah membunuh semut karena ada syarat-syarat yang mesti dipenuhi terlebih dahulu.

“Semut kalau sampai mengganggu manusia, yang mengganggu saja, tapi kalau tidak mengganggu nggak boleh,” ujarnya.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Tanya Jawab Islam diakses 26 Juli 2022.

Sebaiknya semut yang mengganggu ini kita sapu saja sampai keluar dari rumah, sebab sebagaimana manusia, toh semut juga ciptaan Allah.

“Jadi kalau ada semut di rumah, disapu dikeluarin dengan niat ini juga makhluk Allah,” imbuh Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Nyeri Akibat Asam Urat Sembuh Permanen, Cukup Tempelkan Daun Ini di Kaki Kata dr. Zaidul Akbar

Dalam setiap tindak tanduk kehidupan kita, selalu ada celah untuk menemukan pahala.

“Ya sudah keluarkan (semut tersebut), itu dapat pahala dibandingkan dengan membunuh tanpa alasan,” lanjutnya.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Al-Bukhari, terdapat seorang nabi Allah yang tidak disebutkan namanya.

Allah murka kepadanya karena ia tertidur di bawah pohon kemudian digigit oleh kerumunan semut.

Orang yang digigit kerumunan semut tersebut lantas menyuruh bawahannya untuk membakar semua sarang semut di pohon itu.

Allah lantas mengutus malaikat Jibril sembari berkata tegas: “Apakah gara-gara semut satu kamu membunuh semut yang lainnya?

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Anjurkan 3 Amalan Penarik REZEKI, Dijamin Bakal Banjir Rezeki

Lewat kisah tersebut bisa disimpulkan bahwa semut memang bisa dibunuh. Tapi hanya semut yang mengganggu saja.

Dalam ajaran Islam, ada beberapa hewan yang bisa kita bunuh kalau ia memberi manfaat bagi kelangsungan hidup manusia.

Seperti hewan-hewan ternak. Sebutlah ayam, kambing, sapi, ikan, dan lain sebagainya.

Namun beberapa hewan tidak diperkenankan untuk dibunuh. Kalaupun bisa dibunuh, tentu saja ada beberapa syarat yang harus dicermati.

Begitupun dengan tanaman atau tumbuhan. Selain hewan dan manusia, tanaman juga adalah makhluk yang diciptakan Allah.

Bila ada tumbuhan, sebagaimana kisah pohon yang ada sarang semutnya tadi, dibakar dengan alasan tidak kuat, maka sangat tidak diperbolehkan tindakan tersebut.

Baca Juga: Tumpas Bakteri Penyebab TBC di Paru-Paru, Cukup Minum Ramuan Herbal Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Membakar atau membunuh hewan serta tumbuhan sama artinya dengan membakar atau membunuh makhluk Allah.

Tapi tentu saja ada pengecualian, sah-sah saja untuk membunuh semut, selama semut itu mengganggu atau mengusik kesibukan Anda.

“Kalau yang mengganggu Anda silakan, boleh,” pungkas Ustadz Khalid Basalamah dalam ceramahnya.

Demikianlah ulasan lengkap Ustadz Khalid Basalamah mengenai hukum membunuh semut dalam ajaran Islam.

Terima kasih.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler