Padahal Doa Tapi Malah Celaka, Gus Baha Tegas Larang Keseringan Berdoa

29 Agustus 2022, 00:37 WIB
Gus Baha /Foto dok.: YouTube/Najwa Shihab /

PORTAL SULUT – Gus Baha dengan intonasi suara tinggi melarang agar kita jangan keseringan berdoa.

Salah satu bentuk kufur nikmat adalah terlalu sering berdoa kepada Allah ujar Gus Baha dalam sebuah ceramah.

Karena itu hati-hatilah berdoa, terlalu banyak berdoa bisa-bisa mendatangkan celaka kepada kita terang Gus Baha.

Akan tetapi doa bagaimanakah yang undang celaka? Simak penjelasan lengkap Gus Baha dalam artikel berikut.

Baca Juga: Warisan Amalan Mbah Moen ke Gus Baha: Akhir Zaman Gak Usah Ibadah Banyak, Tidur dan 1 Hal Ini Lebih Penting

Semua umat muslim tentu saja wajib untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Bahkan seseorang yang tidak pernah memanjatkan doa kepada Allah bisa dinilai sombong dan angkuh.

Pasalnya mereka seolah bisa menyelesaikan semua permasalahan hidup tanpa bantuan Allah sama sekali.

Tapi penting juga untuk memperhatikan apakah doa kita sudah benar atau belum.

Gus Baha dalam salah satu ceramahnya, menerangkan soal berdoa yang keliru.

Dalam pengakuan kyai dari Rembang itu, ia tidak senang bila terlalu banyak berdoa.

Kalau seperti, alih-alih mendapat keberkahan dan kebaikan, tapi justru bisa mendapat bahaya.

Tidak banyak berdoa bukan berarti kita sombong serta tidak bergantung kepada Allah.

Karenanya Gus Baha membeberkan satu hal yang mesti kita ingat baik-baik ketimbang keseringan memanjatkan doa.

 “Jangan terlalu sering berdoa,” ujar Gus Baha.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Ngaji Online, Jangan Terlalu Sering Berdoa, diakses 9 Maret 2022.

Memang berdoa sangat baik, namun keseringan berdoa malah bahaya serta celaka yang akan datang.

Baca Juga: Kunci Rezeki dan Hajat Allah Kabulkan, Berdoalah Pada Waktu Ini Ungkap Abah Guru Sekumpul

Baca Juga: Cukup Konsumsi 7 Makanan Ini Kata dr. Cahyo, Kolesterol Turun dengan Cepat

Justru terlalu banyak berdoa membuat Allah enggan membuat doa itu terkabul.

Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim merekomendasikan agar kita lebih banyak memberi puji puja ketimbang meminta.

Karena itu kalau berdoa cukup ala kadarnya saja. Tidak perlu keseringan.

Toh kita sudah mendapat rahmat dari Allah SWT jauh sebelum kita kenal apa itu doa.

Pasalnya, terlalu banyak dia bisa berujung bahaya. Sebab ada manusia yang imannya belum kuat serta tidak siap menerima ketentuan Allah.

Sebagai akibatnya, bila doa tak terkabul, maka orang ini pun akan dirundung kecewa. Ini berbahaya kata Gus Baha.

Makanya ketika berdoa kita tidak perlu berharap doa kita terkabul agar terhindar dari kekecewaan akut.

Entah terjadi atau tidak, kita pasrahkan saja kepada Allah. Justru terlalu banyak berdoa, bisa-bisa menjadi kufur nikmat.

Baca Juga: dr. Ema Sebut 9 Gejala Ini Pada Kulit yang Muncul Saat Gula Darah Tinggi

Baca Juga: 15 Gejala Awal Sakit Ginjal Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

Apabila terjadi hal seperti ini, maka manusia tidak akan pernah melatih rasa syukur atas nikmat yang diberikan.

Bukankah Allah SWT sudah memberikan nikmat berupa kebahagiaan untuk semua manusia tanpa kecuali?

Kendati kadar dari nikmat kebahagiaan itu berbeda-beda sesuai dengan porsi masing-masing, tapi kita semua sudah menerimanya.

Sebagaimana yang selalu ditegaskan KH Ahmad Bahauddin Nursalim, berdoa bisa membuat kita menjadi kufur nikmat.

Dalam artian kita akhirnya akan selalu merasa kurang, dalam artian tidak bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah.

Karena itu alangkah baiknya kita belajar bersyukur atas segala hal sekecil apapun itu ketimbang memperbanyak berdoa.

Demikianlah penjelasan lengkap Gus Baha mengenai berdoa yang jangan terlalu berlebihan serta tidak menjadi kufur nikmat.

Terima kasih.***

 

Editor: Rensa Bambuena

Tags

Terkini

Terpopuler