Meski Shalat Khusyuk, Orang Seperti Ini Dianggap Tidak Beragama Kata Buya Yahya

2 Agustus 2022, 15:45 WIB
Buya Yahya ungkap orang yang dianggap tidak beragama meski khusyuk shalat /Tangkapan layar kanal YouTube/Al-Bahjah TV

PORTAL SULUT - Meski shalat khusyuk, orang seperti ini dianggap tidak beragama kata Buya Yahya.

Buya Yahya mengatakan, orang seperti ini dianggap tidak beragama meski shalat khusyuk.

Ada orang yang meski shalat khusyuk ternyata dianggap tidak beragama kata Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, hal ini jarang disadari oleh banyak orang.

Baca Juga: Inilah Dosa yang Takkan Diterima Taubatnya oleh Allah SWT Kata Syekh Ali Jaber

Padahal, dianggap seperti tidak bergama meskipun shalat khusyuk.

Buya Yahya menjelaskan bahwa, hal ini sangat merusak agama.

Maka jangan pernah merasa aman, meski khusyuk shalat atau beribadah.

Penyebabnya adalah perilaku seseorang yang sama saja dengan tidak beragama.

Baca Juga: Allah Beri Tanda Ini Jika Dosa-dosa Telah Dihapus, Diungkap Ustadz Adi Hidayat

Lantas, orang seperti apa yang dimaksud Buya Yahya ini?

Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Selasa, 2 Agustus 2022, berikut penjelasannya.

Buya Yahya menerangkan jika shalat merupakan tiang agama.

Umat Islam diwajinkan melaksanakan shalat fardhu 5 waktu.

Baca Juga: Sering Nyeri Di Bagian Tubuh Ini, Pertanda Terkena Sihir Penghalang Jodoh Kata Ustadz Muhammad Faizar

Ada pula shalat sunnah yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Akan tetapi, shalat fardhu tidak boleh ditinggalkan sebab bisa mengundang dosa.

Sementara shalat sunnah, jika dilaksanakan maka akan menambah pahala, jika tidak dilaksanakan maka tidak pula mendapatkan apa-apa.

Shalat farhu wajib dilaksanakan sebagai amalan yang dapat menolong seseorang di akhirat kelak.

Baca Juga: Baca Dzikir Ini, Orang Yang Berhutang Akan Melunasi Hutang Tanpa Ditagih Kata Syekh Ali Jaber

Jaminan yang akan didapat yakni surga jika melaksanakan shalat fardhu dna sunnah.

Melaksanakan shalat tentu harus dengan ketentuan dan adab yang telah ditetapkan.

Akan tetapi kata Buya Yahya, ada orang yang meski shalat demgan khusyuk, dianggap tidak beragama.

Menurut Buya Yahya, golongam orang ini akan masuk neraka meski khusyuk shalat yang dikerjakannya.

Hal tersebut dikarenakan ada perilaku yang disepelekan seseorang kata Buya Yahya.

Meski ahli ibadah dan sangat alim, namun jika ada perilaku ini maka sama saja dengan tidak beragama.

Adapun orang yang dimaksud Buya Yahya adalah mereka yang punya perilaku suka merampas harta warisan.

"Setan akan menanamkan kebencian dari yang namanya harta peninggalan, maka hati-hati dengan perilaku ini," kata Buya Yahya.

Jika suka melakukannya, maka dianggap tidak beragama kata Buya Yahya.

Dari perilaku ini, akan mengundang tiga dosa besar kata Buya Yahya.

Yakni, mendapat dosa karena merebut harta saudaranya, dosa karena memutus silaturahmi, dan juga termasuk menyakiti orang tua.

"Rusak agamanya seperti orang yang sudah tidak beragama saja," ujar Buya Yahya.

Meski alim dan khusyuk shalat tetap saja rusak agamanya jika masih ada perilaku ini.

"Bahkan yang paling alim, yang paling khusyuk shalatnya," kata Buya Yahya.

Itulah orang yang meski khusyuk shalat, dianggap tidak beragama kata Buya Yahya.

Barakallah.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler