Hanya Dua Benda Ini Bisa Membatalkan Mandi Junub Kata Gus Baha: Banyak Mengganggap Itu Hal Sepele

16 Juli 2022, 05:17 WIB
Gus Baha /tangkapan layar youtube/progresif

PORTAL SULUT - Tata cara mandi junub yang baik dan benar diterangkan langsung oleh Gus Baha.

Sebab, jika pakai sabun dan shampo bisa membatalkan niat mandi junub atau tidak sah.

Dalam Islam kata Gus Baha dalam ceramahnya, cara mandi junub yang baik dan benar diatur dalam Islam.

Gus Baha mengungkapkan saat mandi junub, maka harus hati-hati saat memakai sabun dan shampo.

Baca Juga: Ingin Rumah Tangga Berkah dan Rezeki Lancar? Bacalah Doa Ini Kata Mbah Maoen

Sebab kata Gus Baha sabun dan shampo jika tidak dilakukan dengan hati-hati maka bisa menyebabkan mandi junub seseorang tidak sah.

Gus Baha menjelaskan penyebab niat mandi junub tidak sah atau batal lantaran dua benda di kamar mandi ini.

dua benda yang dimaksud bisa membatalkan niat mandi junub kata Gus Baha adalah sabun dan shampo.

Maka Gus Baha menganjurkan untuk tidak menganggap sepele hal tersebut.

Dilansir Portalsulut.com dari instagram @kajian.gusbaha yang diunggah diunggah pada 28 November 2021, berikut penjelasan Gus Baha.

Baca Juga: Hajat dan Doa Sebesar Apapun, Meski Sebanyak Pasir Dilaut Pasti Terkabul Kata Gus Baha:Bacalah Diwaktu Ini

“Misalnya ada orang junub, terus ada sisa-sisa mani langsung dia mandi junub disiram, kan air yang melewati mani tadi, potensinya menjadi mutaghoyyir (berubah) karena mani tadi,” tegas Gus Baha.

Sebab menurut Gus Baha syarat mandi junub atau wudhu itu dalam Islam jangan ada sesuatu yang merubah air di badan.

“Syaratnya mandi atau wudhu itu jangan ada di badan sesuatu yang merubah air, misal sabun, shampo atau yang lainnya," ungkap Gus Baha.

Hal inilah yang disebut Gus Baha salah saat ada air mani, shampo atau sesuatu yang bisa merubah air dari badan saat mandi junub.

Baca Juga: Mengambil Hikmah Dari Tanda-Tanda Akhir Zaman Kata Syekh Ali Jaber: Salah Satunya Akan Terjadi Yakni Masjid

“Makanya kayak orang mandi junub itu banyak yang salah, jadi 1 ciduk air lansung pakai shampo,” kata Gus Baha.

Gus Baha mengungkap bahwa jika hal itu dilakukan saat mandi junub, maka tidak bisa menghilangkan hadas besar.

“Berarti semua air ini tidak bisa menghilangkan hadas besar, karena posisi air yang ke seluruh tubuh berbau sampo atau air mani,” kata Gus Baha.

Setelah itu, Gus Baha menjelaskan tentang cara mandi junub atau mandi besar yang baik menurut Islam.

Disampaikan Gus Baha bahwa agar mandi junub atau mandi besar sah, maka cara yang harus  dilakukan yaitu membereskan dulu mandi junubnya.

Baca Juga: Dosa-Dosa Ini Bisa Menghapus Semua Amal Bagaikan Debu Kata Ustadz Khalid Basalamah: Berhati-Hati atas Dosa Ini

Adapun untuk niatnya kata Gus Baha boleh dimulai dari mana saja.

“Ketika waktu mandi junub dari kepala, ya sudah kepala itu awwalul gushli. Kalau kamu siram wajah dulu, ya wajah awwalul gushli,” ujar Gus Baha. 

“Pokoknya yang setiap bersamaan niat, awwalul fardhi, faham ya,” sambung Gus Baha.

Lantas bagaimana jika ada sisa air mani di badan?

Disampaikan Gus Baha dibersihkan terlebih dahulu, agar ketika mandi junub dimulai, tidak ada sesuatu yang dapat merubah jalannya air ke seluruh tubuh.

Baca Juga: Ternyata Ini Rahasia di Balik Angka 40 yang Sering Disebut dalam Al-Quran kata Ustadz Adi Hidayat

Baik itu shampo, sabun, air mani atau sejenisnya yang dapat merubah air.

Gus Baha menyarankan agar hati-hati ketika mandi junub.

Karena jika mandi junub atau mandi besar tersebut tidak bisa menghilangkan hadas besar, itu berarti semua ibadah yang dilakukan tidak akan diterima Allah.

Untuk itu, agar ibadah tidak menjadi sia-sia, kata Gus Baha ketahui syarat sah mandi junub atau mandi besar dengan benar menurut Islam.

Itulah dua benda di kamar mandi yang membatalkan niat mandi junub kata Gus Baha.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta

Tags

Terkini

Terpopuler