PORTAL SULUT - Praktisi kesehatan yang juga pendakwah, dr Zaidul Akbar, mengatakan bahwa ada satu penyakit paling berbahaya dari penyakit fisik.
Menurut dr. Zaidul Akbar, penyakit ini adalah pangkal dari hal-hal yang bisa membuat seseorang pengidapnya akan jauh dari rahmat Allah.
Namun bukan berarti tanpa solusi, dr Zaidul Akbar memberikan tips dan cara menghindari penyakit berbahaya ini.
Baca Juga: Pertanda Kiamat Akan Segera Terjadi, Gus Miftah Minta Mulai Persiapakan Diri
Penyakit ini, kata dr Akbar, tidak banyak yang tahu, bahkan banyak orang tak mengindahkan penyakit ini.
Dilansir Portalsulut.com dari unggahan Instagram pribadinya, @zaidulakbar, berikut penyakit yang dimaksud oleh dr. Zaidul Akbar.
Penyakit yang dimaksud oleh dr Zaidul Akbar adalah penyakit hati.
Lantas mengapa penyakit ini disebut dr. Zaidul Akbar lebih berbahaya dari penyakit fisik?
Dalam sebuah riwayat ada seorang soleh pernah berkata, “Sungguh aneh jika ada orang yang menangisi seseorang yang jasadnya mati, akan tetap ia tidak menangisi orang yang hatinya mati, padahal yang kedua itu sebenarnya lebih parah,” tulis dr Zaidul Akbar.
Dia menjelaskan bahwa hati orang mukmin itu lebih berharga dari fisik. Alasananya, hati yang sakit takkan mampu merasakan nikmatnya iman dan ibadah.
“Hati yang bermasalah akan membuat hidup menjadi bermasalah juga. Hati yang penuh racun akan menyebarkan racun ke orang lain pula melalui lisan dan sikapnya,” ujarnya.
Tak hanyan itu saja, bahkan hati yang sakit akan membuat hidup penuh penderitaan sehingga semua dijadikan ajang mengeluh dan keluhan.
Baca Juga: Kerjakan Shalat Sunnah Ini, Ternyata Ampuh Mengabulkan Semua Hajat Kata Syekh Ali Jaber
“Hati yang sakit akan membuat tak mampu merasakan indahnya akhirat dan nikmatnya kebaikan yang diperintahkan Allah,” lanjutnya.
Bagi dr Zaidul Akbar, ada 6 nutrisi hati yang disebutkan oleh Imam Ibnu Qoyyim al Jauziyah.
- Berzikir kepada Allah
- Membaca Alquran
- Beristigfar
- Berdoa
- Membaca shalawat kepada Rasulullah
- Shalat malam
Selain itu, dalan sebuah hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya Allah tidak melihat pada bentuk rupa dan harta kalian. Akan tetapi, Allah hanyalah melihat pada hati dan amalan kalian.” HR. Muslim no. 2564.
Sebagaimana jasad bisa sakit dan mengalami keluhan sebelum sakit, maka hatipun sama. Sebelum hati itu sakit, ia akan menunjukan keluhan tanda bahwa ia sakit.
Salah satu tanda hati yang sakit adalah kemampuannya melihat kesalahan orang lain jauh lebih kuat daripada kemampuan melihat kesalahannya sendiri .
“Dan banyak lagi tAnda yang lainnya. Semoga Allah jaga kita dari hati yang sakit dan bermasalah,” tutupnya.***