Karena Perkara Inilah Ahli Maksiat Tidak akan Dilaknat, Simak Penjelasan Gus Baha

13 Mei 2022, 18:03 WIB
Gus Baha menjelaskan ahli maksiat tidak akan dilaknat selama masih melakukan hal ini. Simak ulasannya di sini (Foto Ilustrasi) /Tangkap layar/YouTube Najwa Shihab


PORTAL SULUT — Setiap pasti melakukan dosa dan salah, yang tentu perbuatan tersebut akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.

Namun ada juga yang sadar akan dosa, sehingga menekan kemungkinan perbuatan maksiat, agar dosanya tidak bertambah.

Disisi lain, ada orang-orang yang sering melakukan maksiat tapi tidak akan dilaknat, jika orang tersebut masih melakukan hal satu ini.

Baca Juga: Mustajab! Manfaatkan Waktu Singkat Ba’da Ashar Jelang Magrib untuk Bermunajat, ini Doanya

Lantas, karena perkara apakah yang dimaksud ahli maksiat tidak akan dilaknat? Simak ulasan berikut hingga selesai agar mendapat kesimpulannya.

Dalam salah satu kesempatan, KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha mengatakan, orang-orang yang sering melakukan maksiat tidak akan dilaknat, selama ia masih melakukan hal ini.

Menurut Gus Baha, ada satu syarat bagi orang yang sering maksiat agar tidak dilaknat oleh Allah SWT.

Syarat tersebut diriwayatkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam salah satu peristiwa saat di zamannya.

Pada satu riwayat, Rasulullah SAW menjelaskan satu peristiwa mengenai salah seorang sahabat yang kerapkali bermaksiat dan menurut Nabi SAW sahabat tersebut tidak akan dilaknat. 

Baca Juga: Setiap Membaca Doa ini Mendapat Hadiah Terbesar dari Allah SWT, kata Gus Baha

Gus Baha menceritakan, kisah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang memiliki julukan Khimar, karena sahabat satu ini sangat senang meminum arak atau minuman keras.

Meskipun begitu, Khimar sangat senang berada di sekitar Nabi Muhammad SAW dan suka berada di masjid, walaupun dia suka meminum arak.

“Singkat cerita, ada sahabat Nabi SAW yang berkomentar Khimar (nama orang) kamu dilaknat. Lalu Nabi SAW marah. Kata Nabi SAW, kamu jangan melaknat dia karena dia suka dengan Allah dan Rasulnya,” ucap Gus Baha menirukan, seperti dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com Jumat 13 Mei 2022, dari kanal YouTube Berkah Nyantri diunggah 25 Maret 2022.

Menurut Gus Baha menerangkan, tidak ada orang yang boleh melaknat saudaranya, sekalipun ia berbuat maksiat, karena meskipun ia mengerjakan maksiat, tetapi ia suka dengan Allah dan rasulnya.

Baca Juga: Gegara Satu Perkara ini, Proses Pernikahan Sah Menjadi Haram ungkap Gus Baha

Hanya saja ia masih sulit meninggalkan kebiasaan maksiat itu. Gus Baha mengungkapkan, bahwa bagi orang yang masih sering maksiat tidak perlu berputus asa, asalkan dia tetap mencintai dan berusaha mendekatkan diri kepada Allah dan rasulnya.

“Bisa jadi disalah satu sholawatnya ada satu yang diterima Allah dan menjadi pembuka rahmat bagi dia,” ucap Gus Baha.

Wallahualam bishawab.***

Editor: Randi Manangin

Tags

Terkini

Terpopuler