Perbuatan ini Melebihi Dosa Syirik Kata Gus Baha, Pelakunya Kekal di Neraka Tapi Sering Diremehkan

9 Mei 2022, 14:16 WIB
Ilustrasi ; GUS BAHA mengisi sebuah kajian Agama Islam /YouTube/Najwa Shihab

PORTAL SULUT - Ternyata perbuatan ini melebihi dosa syirik kata Gus Baha, pelakunya kekal di neraka tapi sering diremehkan.

Ada satu perbuatan yang melebihi dosa syirik bahkan pelakunya kekal di neraka kata Gus Baha.

Perbuatan yang melebihi dosa syirik ini kata Gus Baha masih sering diremehkan padahal pelakuknya bisa kekal di neraka.

Baca Juga: Dijamin Dapat Rumah di Surga, Rutin Baca Surah Pendek ini 10 Kali Setiap Hari Kata Syekh Ali Jaber

Padahal jelas, dosa syirik pun kalah dengan dosa perbuatan ini kata Gus Baha.

Bahkan pelakunya akan kekal di neraka kata Gus Baha.

Setiap manusia pasti memiliki dosa dalam kehidupannya.

Baik dosa kecil maupun besar, manusia tidak luput dari perbuatan ini.

Baca Juga: Buya Yahya Sebut Satu Hewan Pembawa Rezeki Ke Dalam Rumah, Jangan Diusir!

Meski begitu ada hal yang ternyata melebihi dari dosa syirik.

Hal ini dijelaskan oleh Gus Baha, dimana perbuatan ini pelakunya akan kekal di neraka.

Dalam sebuah ceramah Gus Baha menjelaskan bahwa ada dosa yang melebihi dosa syirik.

"Dosa ini seringkali diremehkan dalam kehidupan sehari-hari. Kebanyakan orang mengetahui bahwa dosa besar yang tidak bisa diampuni adalah berbuat syirik atau mempersekutukan Allah," ujar Gus Baha dikutip Portalsulut.com dari kanal YouTube Berkah Nyantri, pada Senin, 9 Mei 2022.

Baca Juga: Jangan Sebut Kalimat ini Sebagai Dzikir, Syekh Ali Jaber: Tidak Dapat Ampunan Dari Allah

Menurut Gus Baha, dosa besar adalah musyrik kepada Allah dan mendustakan kebenaran Allah  dan rasulnya.

Namun ternyata ada dosa yang lebih besar daripada berbuat syirik ini.

Saking besarnya dosa ini, membuat pelakunya bisa kekal di dalam neraka.

Gus Baha mencontohkan bahwa jika ada orang yang meminum arak atau khamar dan meyakini itu adalah barang haram maka disebut kafir.

Baca Juga: Tanda Kiamat! Ustadz Khalid Basalamah: Dibebaskannya Palestina dan Khamr Jadi Legal

Begitupun juga dengan perbuatan syirik,  apabila yang melakukan adalah seorang muslim dan sudah mengetahui bahwa syirik itu dosa besar maka juga tidak bisa disebut kafir.

"Jika ada seseorang yang sudah mengetahui bahkan menganggap arah atau kamar itu halal maka barulah seseorang Itu disebut kafir sebab ia mengubah hukum Allah SWT," ujar Gus Baha.

Orang jadi kafir itu kata Gus Baha, mereka yang menghalalkan sesuatu yang haram meskipun sudah disepakati para ulama.

Baca Juga: 5 Kebaikan Memelihara Kucing dalam Agama Islam, Bisa Hapus Dosa?

"Jadi ada orang zina dan meyakini itu halal maka sebutkan kafir. Sementara jika yakin zina adalah doaa besar namun tetap melakukannya maka ia disebut fasik," jelas Gus Baha.

Itulah perbuatan yang melebihi dosa syirik kata Gus Baha, yang membuat pelakunya akan kekal di neraka.***

Editor: Jaka Prasojo

 

Editor: Jaka Prasojo

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler