Inilah Sepuluh Malam Terbaik Menurut Syaikh Shalih Fauzan Al Fauzan, Simak Penjelasannya

PORTAL SULUT – Di antara keutamaan sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, yang paling dinanti tentu Lailatul Qadar.

Sebenarnya Lailatul Qadar mungkin saja terdapat pada salah satu malam dari seluruh malam di bulan Ramadhan.

Hanya saja, kemungkinan terbesarnya malam Lailatul Qadar hadir di sepuluh malam terakhir.

Baca Juga: Hati Tenang, Sukses, Bahagia, dan Pintar Gara-gara 2 Amalan ini, Ustadz Adi Hidayat: Rutinkan

Bahkan menurut Syekh Shalih Fauzan Al Fauzan, Nabi SAW sangat bersemangat mencari Lailatul Qadar di sepuluh malam terakhir ini.

Apa yang dilakukan Baginda Nabi, kata Syekh Shalih Fauzan Al Fauzan, juga untuk memotivasi para sahabatnya.

Rasulullah SAW beritikaf di sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.

Siang dan malam beliau berkhalwat (menyendiri) dengan di masjid mengibadahi Allah.

Nabi membaca Al-Qur'an, mendirikan sholat, dan berdzikir kepada Allah SWT dalam itikafnya guna mencari (keutamaan) malam Lailatul Qadar.

Demikian kata Syekh Shalih Fauzan Al Fauzan seperti dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube ShahihFiqih pada Minggu, 24 April 2022.

Lailatul Qadar merupakan sebuah malam yang Allah SWT sanjung dengan menyebutnya sebagai malam diturunkannya Al-Quran.

“Lailatul Qadar itu lebih baik daripada 1000 bulan, pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.” (QS. Al-Qadr: 3-5)

Baca Juga: Pantas Doa Kamu Tidak Dikabul Allah! Mulai Sekarang Tak Usah Berdoa Seperti Ini, Gus Baha: Jangan Egois

Allah juga berfirman: “Sesungguhnya kami menurunkan (Al-Quran) pada malam yang diberkahi. Sungguh, kamilah yang memberi peringatan, pada (malam itu) dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah.” (QS. Ad-Dukhan: 3-4)

Lailatul Qadar adalah malam yang sangat agung. “Barnangsiapa yang mendapatkan taufik untuk dapat mengerjakan ibadah dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala tepat pada malam itu, Allah tuliskan untuknya pahala yang setara dengan pahala amalan 1000 bulan bahkan lebih!” ujar Syekh.

Kelipatan pahala tersebut akan ditambahkan pada amal kebaikan seorang muslim.

Ini merupakan karunia yang sangat banyak bagi siapa saja yang Allah berikan taufiq.

Malam yang begitu agung ini sangat pantas untuk kita cari dengan penuh semangat.

Sangat pantas untuk kita isi dengan banyak amal shalih, seperti sholat, berdoa, dan berdzikir kepada Allah SWT agar kita bisa meraih pahala besar yang setara dengan amalan 1000 bulan.

1000 bulan sama dengan 83 tahun lebih beberapa bulan, itu umur yang sangat panjang bagi seorang muslim apabila digunakan seluruhnya untuk beribadah.

Karena sesungguhnya siapa yang diberikan taufiq untuk beramal di malam tersebut maka amalannya lebih baik dari 1000 bulan.

Alangkah diberkatinya malam itu, sebagaimana firmanNya, “Alangkah mulianya malam tersebut di sisi Allah SWT.”

"Jangan sampai kita melalui malam tersebut dengan rasa malas dan terlalaikan," kata Syekh.

Baca Juga: Pantas Doa Kamu Tidak Dikabul Allah! Mulai Sekarang Tak Usah Berdoa Seperti Ini, Gus Baha: Jangan Egois

Mari kita lebih bersemangat lagi mencari malam tersebut di sepuluh malam terakhir ini!

Kita hidupkan dengan sholat tarawih bersama kaum muslimin, kita sholat dibelakang imam sampai selesai.

Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa yang mengerjakan ibadah di malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala, maka diampuni seluruh dosanya yang telah lalu.” (HR. Al-Bukhari no. 1901 dan Muslim no. 760)

Ini merupakan keutamaan tambahan dari yang telah disebutkan Allah Ta’ala dalam firmanNya, “Malam kemuliaan itu lebih baik daripada 1000 bulan.” (QS. Al-Qadr:3)

Dan Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa mengerjakan sholat tarawih bersama Imam sampai selesai, dicatatkan baginya pahala sholat semalam suntuk.” (HR. At-Tirmidzi no. 806)

Itulah tadi penjelasan mengenai sepuluh malam terbaik menurut Syaikh Shalih Fauzan Al Fauzan.***