PORTAL SULUT - Menurut Syekh Ali Jaber, Allah sangat murka dengan pezina yang seperti ini.
Syekh Ali Jaber menyebutkan bahwa pezina yang seperti ini taubatnya tidak diterima oleh Allah.
Kata Syekh Ali Jaber, zina adalah termasuk dosa besar dan perbuatan yang dilarang keras oleh Allah SWT.
Seorang pezina akan mendapatkan balasan yang pedih dari Allah SWT kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menerangkan sebuah hubungan tanpa ikatan pernikahan, maka hubungan tersebut adalah zina.
"Belum dihalalkan melalui akad nikah, ijab qabul, berarti hubungan mereka itu zina," kata Syekh Ali Jaber dikutip Portalsulut.com dari kanal YouTube Muslim - saluran dakwah dalam video 'Pezina Yang Seperti Ini Bisa Tidak Diterima Taubatnya Ceramah Syekh Ali Jaber'.
Allah telah memperingatkan melalui Al-Quran untuk jangan mendekati zina kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menerangkan bahwa Allah bisa mengampuni segala dosa hambanya lewat taubat, termasuk dosa zina.
Namun, ada satu orang yang dosanya tidak akan diampuni oleh Allah SWT bahkan tidak akan diselamatkan dari perilaku dosanya.
"Karena taubat, pasti diampuni Allah SWT. Tapi ada satu orang yang tidak akan diampuni oleh Allah SWT bahkan tidak akan diselamatkan dari perilaku itu," jelas Syekh Ali Jaber.
Orang yang tidak akan diampuni dosanya oleh Allah Tersebut adalah orang yang menceritakan perzinahannya secara terang-terangan.
Baca Juga: SEGERA BERTOBAT! Ada 5 Tanda Kiamat yang Sudah Terjadi Sekarang Kata Ustadz Abdul Somad
Allah tidak akan mengampuni orang yang bangga dengan kemaksiatannya kata Syekh Ali Jaber.
"Yang terang-terangan menceritakan perzinahannya atau kebanggaan terhadap kemaksiatannya kepada Allah SWT," ucapnya.
Allah sangat murka dengan pezina yang bangga dengan perbuatan maksiatnya dan tidak akan diterima taubatnya.
Seorang pezina yang demikian tidak ada rasa malu kepada Allah karena sudah terang-terangan menunjukkan rasa bangga terhadap perilakunya tersebut.
Untuk itu, jika sudah terlanjur jatuh pada perbuatan maksiat seperti zina, maka minta ampun kepada Allah dan berusahalah untuk merahasiakannya.
Tunjukkan rasa malu kepada Allah dengan meminta ampunan dan tidak menceritakan perbuatan maksiat tersebut secara terang-terangan kepada orang lain.
Terlebih lagi sampai ada lelaki yang menceritakan keberhasilannya mempengaruhi seorang perempuan sampai pada perbuatan zina.
Naudzubillah, semoga kita terhindar dari sifat yang demikian.***