Jangan Asal! Ini Kaidah dalam Berikan Nama Kepada Anak Menurut Buya Yahya

20 Februari 2022, 10:45 WIB
Penjelasan Buya Yahya /Tangkapan layar YouTube/Al-Bahjah TV.
PORTAL SULUT — Berikut penjelasan tentang kaidah dalam memberikan nama yang baik kepada anak.

Diketahui bahwa anak merupakan titipan dari Allah SWT kepada kedua orang tua.

Sifat seorang anak pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan orang tuanya. Karena pendidikan pertama seorang anak, dimulai dari lingkungan keluarga atau orang tua.

Baca Juga: Inilah Taubat yang Diterima Allah SWT, Ada Tanda-tandanya Menurut Buya Yahya

Namun, ternyata pemberian nama anak tidak bisa disepelekan, sebab ada istilah yang mengatakan bahwa nama adalah doa kepadanya.

Di dalam Islam ada kaidah dalam memberikan nama kepada anak.

Di dalam sebuah ceramahnya, Buya Yahya menjelaskan cara tentang memberikan nama yang baik kepada anak sesuai kaidah.

Dilansir Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Minggu, 20 Februari 2022, begini penjelasan Buya Yahya dalam memberikan nama kepada anak sesuai kaidah Islam.

Salah seorang penelpon mula-mula meminta kepada Buya Yahya agar diberikan pencerahan mengenai pemberian nama kepada anaknya, sebab istrinya akan segera melahirkan.

Kemudian Buya Yahya pun memberikan penjelasan tentang bagaimana memberikan nama yang baik kepada seorang anak.

Menurut Buya Yahya, dalam memberikan nama kepada anak ada kaidahnya.

"Ada kaidah dalam memberikan nama kepada anak. Di samping secara makna adalah baik, nama harus juga baik," kata Buya Yahya.

"Jangan beri nama yang tidak baik. Berilah nama yang baik dan indah. Tidak apa-apa apabila ingin memberikan nama dengan bahasa etnik tertentu. Yang penting baik," ucap Buya Yahya.

Selain itu memberikan makna yang baik terhadap pemberian nama kepada anak, Buya Yahya juga menyampaikan agar nama yang diberikan harus punya hubungan dengan tokoh-tokoh yang baik pula.

"Artinya dalam memberikan nama itu harus makna atau artinya harus benar atau baik. Namun itu tidak cukup, sebab harus memberikan nama yang punya hubungan dengan tokoh-tokoh yang juga baik," tutur Buya Yahya.

Maksud dari pemberian nama yang punya hubungan dengan tokoh-tokoh yang baik itu, akan ada makna yang sampai kepada ridho Allah SWT.

Baca Juga: Waduh, Ternyata Ada Sholat yang Sia-Sia? Syekh Ali Jaber: Tidak Diterima Allah SWT

"Kenapa harus memakai nama-nama demikian, agar punya makna penghambaan kepada Allah SWT," ujar Buya Yahya.

Akan tetapi, Buya Yahya mengembalikan semuanya kepada kedua orangtuanya dalam kaidah memberikan nama yang baik kepada anaknya.

"Semua dikembalikan kepada orang tua. Yang panting paham tentang kaidahnya," tutup Buya Yahya.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta

Sumber: Youtube Al-Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler