Network
PORTAL SULUT - Saat sudah memasuki fase MPASI atau anak sudah berusia 6 bulan ke atas, memperkenalkannya dengan MPASI merupakan hal yang menantang bagi sebagian besar orang tua.
Tak jarang anak menutup mulutnya atau bahkan anak melepeh makanan yang parents berikan.
Namun parents jangan menyerah ya, karena ini tidak akan lama terjadi dan anak juga miliki naluri lapar dan akan merasakan lapar.
Baca Juga: Mendapatkan Wahyu Kesuksesan di Bulan Januari, Tanggung Jawab 5 Shio Ini akan Makin Besar!
Sehingga anak lambat laun akan menemukan pola makannya yang baik.
Namun satu hal yang pasti, apapun keadaannya, pastikan parents tetap memberikan makanan dengan nutrisi terbaik untuk anak dan jangan tergoda memberikan jenis makanan tertentu yang membuat anak suka makan tapi sebenarnya bisa merusak otaknya.
Makanan apa sajakah itu?
Simak ulasan selengkapnya akan dibahas dalam artikel kali ini.
Dilansir Portal Sulut dari channel YouTube Dunia Parenting, berikut pembahasan selengkapnya.
Baca Juga: Sepakan Full Hoki, 5 Zodiak Sangat Beruntung dan Banjir Rezeki Dalam Seminggu
1. Makanan cepat saji atau junk food
Makanan cepat saji ialah makanan yang mudah ditemukan dengan rasa yang enak, sehingga cenderung disukai kebanyakan anak.
Namun ternyata penelitian menemukan justru jenis makanan satu ini berbahaya untuk otak anak.
Dilansir Eat This Not That, tiga peneliti otak dan nutrisi dari Western University London meninjau lebih dari 100 riset berbeda.
Mereka menemukan anak-anak dan remaja dengan konsumsi junk food sangat besar berdampak negatif terhadap perkembangan otak anak.
Baca Juga: Roda Kehidupan 4 Weton Berputar! Namun Tetap Akan Sukses dan Kaya Raya
2. Makanan yang mengandung kafein
Kafein tidak hanya terdapat pada kopi saja loh parents, namun kafein juga terdapat pada teh, minuman cokelat dan beberapa makanan tertentu.
Anak-anak dapat dikatakan lebih sensitif terhadap kafein dan parents sebaiknya membatasi asupan anak terhadap kafein maksimal 45 MG per hari.
Terlalu banyak asupan kafein dapat membuat anak mudah gugup, kurang tidur, hiperaktif, sakit kepala, sakit perut yang semua ini berbahaya bagi perkembangan mental dan kesehatan mental anak.
3. Mie instan
Baca Juga: inilah Kondisi Peruntungan Shio Kambing, Monyet, dan Anjing di Bulan Januari 2024
Mie instan memiliki rasa yang enak karena di dalamnya terkandung MSG yang dapat menaikkan rasa.
Namun makanan ini tidak disarankan untuk anak karena kandungan MSG-nya yang tinggi.
MSG dapat memicu anak menjadi hiperaktif, sakit kepala, dan perubahan mood pada anak.
4. Makanan dengan pewarna buatan
Makanan dengan warna-warna yang menarik tentu dapat menarik perhatian anak dan tak sedikit orang tua yang mungkin tak sadar jika anaknya telah mengkonsumsi makanan dengan pewarna buatan.
Menurut First Cry, pewarna buatan dikaitkan dengan serangkaian masalah kognitif, termasuk attention defisit hyperactivity disorder atau ADHD, kecemasan, hiperaktif, dan sakit kepala.
Baca Juga: Ada Tambahan Penerima BLT PKH, BPNT, EL Nino 2023, Ditransfer 29 Desember 2023 Hingga 5 Januari 2024
Sehingga penting bagi parents untuk membaca kandungan bahan makanan pada label kemasan sebelum membeli makanan atau memberikan makanan pada anak.
Nah itu dia parents beberapa makanan yang dapat merusak otak anak yang perlu dihindari.
Semoga bermanfaat.***
