Network
PORTAL SULUT – Bukanlah cara yang tepat jika mempunyai kebiasaan sering kretek-kretek leher ketika terasa pegal. Hal ini sangat berbahaya menimbulkan risiko seperti stroke hingga kematian.
Kebiasaan seperti ini bisa berefek pada pembuluh darah leher. Akibatnya, saraf di area batang otak akan terganggu dan berefek pada berbagai bagian saraf lainnya,
Kretek leher biasanya dilakukan saat leher terasa kaku atau tegang. Sebagaimana dilansir Portal Sulut dari youtube guesehat pada Jumat 6 Januari 2023 bahwa, sebaiknya jangan sering dilakukan karena bisa menyebabkan peregangan ligament yang mengakibatkan sakit kepala.
Baca Juga: Kamu Kena Penyakit Diabetes Bila Ada Pertanda Ini di Kaki. Ayo Kenali 13 Gejalanya!
Tidak hanya itu, kebiasaan kretek leher juga dapat menyebabkan nyeri otot diantara tulang atau leher.
Susunan tulang, sendi dan saraf-saraf di leher menjadi rapuh dan terbuka, banyak struktur berhimpit ke dalam ruang yang sangat kecil.
Rata-rata menusia memiliki Gerakan leher terbatas yang dilakukan setiap hari. jadi kretek leher bisa membuat Gerakan atau otot melebihi batas normal sehingg dapat merenggangkan ligament dan tendon.
Akibatnya, malah mudah rentan mudah cedera seperi leher menjadi miring, susah nengok seperti bintang emon.
Sebaiknya, hal yang bisa dilakukan saat leher terasa pegal, tegang, dan kaku yakni dengan memberi pijatan halus.
Jika leher terasa pegal, mintalah orang yang berpengalaman untuk memijat bagian otot trapezius. Mulai dari otot bagian bawah tengkorak kepala hingga ke punggung serta bahu.
Berikan pijatan halus pada leher hingga membuat otot-otot di leher lebih rileks. genggerakkan leher secara perlahan juga bisa bantu mengatasinya.
Atau lakukan putaran searah jarum sebanyak 7-8 kali dan ulangi ke arah yang berlawanan juga.
Baca Juga: 4 Bahaya pada Kulit dan Mata jika Tidur Pakai Make Up, Nomor 3 Mengerikan!
Saat memutar leher ke atas tarik napas, dan saat memutar ke bawah hembuskan. Ini bertujuan agar otot leher lebih rileks dan tidak semakin stres serta pegal.
Selain itu, bisa gerakkan bahu ke belakang dan depan. Lakukan ini sambil mengepalkan jari-jari tangan dan angkat lengan ke atas. Arahkan pandangan tetap lurus ke depan serta usahakan jangan membungkuk.
Tahan pada posisi itu selama satu menit, baru turunkan lagi lengannya. Lalu, gerakkan bahu ke belakang dan depan kembali. Ulangi hingga beberapa kali.
Semoga bermanfaat.***
