Jangan Tunggu Parah, Kenali 9 Gejala Penyakit Jantung Ini Tegas dr. Ema

- 28 September 2022, 14:13 WIB
Jangan Tunggu Parah, Kenali 9 Gejala Penyakit Jantung Ini Tegas dr. Ema
Jangan Tunggu Parah, Kenali 9 Gejala Penyakit Jantung Ini Tegas dr. Ema /Tangkap layar @YouTube.com/ @emasuperr

 

PORTAL SULUT - Jangan tunggu parah, kenali 9 gejala penyakit jantung ini tegas dr. Ema Surya Pertiwi.

Untuk mengetahui jantung sehat atau tidak, bisa diketahui lewat 9 gejala ini kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Beberapa gejala ini kata dr. Ema Surya Pertiwi jangan diabaikan, segera diperiksakan sebelum jantung bermasalah.

Baca Juga: Rezeki tak Pernah Putus! Inilah 7 Weton Terlahir Beruntung

Lantas, apa saja 9 gejala yang dimaksud dr. Ema Surya Pertiwi itu?

Penyakit jantung merupakan penyakit yang bisa membunuh manusia secara mendadak.

Sebelum terserang penyakit tersebut maka kita harus terlebih dahulu mengenal tanda-tandanya.

Dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube Emasuperr yang diunggah pada 22 Oktober 2021, inilah 9 tanda tersebut:

1. Sakit di dada kiri

Nyeri diawali di area dada sebelah kiri yang perlahan-lahan menjalar hingga area bahu.

"Nyeri bisa bertahan dalam waktu lama sekitar 30 menit, atau bahkan muncul sekali, perlahan dalam waktu 10-15 detik, lalu menghilang tiba-tiba," ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.

Hal ini terjadi akibat kematian sel-sel otot pada jantung ataupun ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

2. Mengorok atau mendengkur saat tidur (Sleep Apnea)

Jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Saat seseorang tidur posisi terlentang maka biasanya aliran darah akan semakin melambat dan detak jantung juga melambat, namun tetap dalam batas normal.

dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan ketika mengalami gangguan jantung maka aliran darah yang seharusnya mengalir ke seluruh tubuh biasanya akan mengalami penumpukan di area paru-paru yang menyebabkan "sleep apnea" dan membuat seseorang mengorok ataupun mendengkur.

3. Lemah saat berhubungan seksual

dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan hal ini terjadi pada wanita maupun pada pria.

Ketika jantung mengalami masalah, maka ada gangguan pompa darah ke seluruh tubuh terutama di area vagina maupun penis.

Baca Juga: Benda Ini tak Boleh Ada di Rumah, Bisa Membahayakan Penghuni

Pada laki-laki biasanya akan menimbulkan difungsi ereksi sehingga membuat laki-laki lebih sulit untuk berdiri akibat aliran darah ke area penis berkurang.

Sedangkan pada wanita akan lebih sulit untuk bernafsu, basah maupun merasakan puas saat melakukan seks.

4. Detak jantung tidak teratur (Aritmia)

Umumnya detak jantung yang sehat Itu antara 60 hingga 100 detak per menit.

Jika detak jantung lebih rendah dari 60 maka biasanya seseorang akan mengalami pusing dan tekanan darah rendah.

Jika lebih tinggi di atas 100 biasanya menyebabkan nyeri yang tidak nyaman di area dada.

5. Pembengkakan pada tungkai maupun kaki

Pembengkakan pada kaki terjadi akibat ketidakmampuan jantung untuk mengembalikan aliran darah secara optimal.

"Ketika darah mengalir pada kaki, darah tertumpuk di sana dan tidak bisa kembali dengan baik ke daerah jantung," kata dr. Ema Surya Pertiwi.

6. Sesak nafas dan merasa kelelahan

Jantung tidak bisa memompa secara kuat terutama ke area paru-paru ataupun adanya penyumbatan pada area jantung.

Karena tersumbat maka terjadilah penumpukan cairan di sana yang menyebabkan seseorang lebih rentan sesak nafas dan merasa kelelahan.

7. Merasakan pusing maupun pening

Pusing dan pingsan ini sebabkan karena banyak hal, misalnya jantung tidak mampu memompa darah secara adekuat ke area otak, adanya penyumbatan pada pembuluh darah otak ataupun pada pembuluh darah jantung.

Sehingga terjadilah penurunan tekanan darah maupun penurunan curah jantung yang menyebabkan seseorang mengalami pusing.

8. Batuk terus-menerus

Batuk ini bukan disebabkan karena saluran nafas. Batuk ini disebabkan karena penumpukan cairan akibat gagal jantung di area paru-paru.

Ketika jantung tidak bisa memompa darah secara efisien, maka darah bisa kembali ke paru-paru sehingga menyebabkan seseorang mengalami batuk-batuk terus menerus.

9. Keringat dingin atau Hiperdrosis

dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan keringat dingin adalah akibat gangguan pada jantung.

Baca Juga: Bikin Rematik Tak Berkutik, Tiga Herbal untuk Atasi Nyeri Sendi

Apalagi jika keringat tersebut muncul disertai dengan nyeri bagian dada kiri serta sesak nafas.

Jika mulai mengalami tanda-tanda tersebut maka disarankan untuk segera konsultasi ke dokter,sehingga mendapatkan penanganan dan perawatan lebih lanjut terhadap jantung kalian.

Demikian ulasan singkat tentang 9 gejala penyakit jantung yang harus diketahui, jangan tunggu parah kata dr. Ema Surya Pertiwi.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah