Hasil Studi: Kopi Menurunkan Risiko Kematian Bagi Pasien Penyakit Ginjal

- 23 September 2022, 20:19 WIB
Ilustrasi. Kopi menurunkan risiko kematian bagi pasien penyakit ginjal
Ilustrasi. Kopi menurunkan risiko kematian bagi pasien penyakit ginjal / Pixabay.com/ eliasfalla

PORTAL SULUT – Menurut sebuah studi di Nefrologi Dialisis Transplantasi, mengonsumsi lebih banyak kafein dapat menurunkan risiko kematian bagi pasien penyakit ginjal.

Para peneliti percaya bahwa dampak positif dari kafein terkait dengan efek vaskular, karena kafein telah dikenal untuk meningkatkan fungsi pembuluh darah.

Dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Healthline, tim yang dipimpin oleh seorang dokter dari Portugal, memeriksa data dari 4.863 orang Amerika dengan penyakit ginjal kronis antara 1999 hingga 2010, sebagai bagian dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional (NHANES).

Baca Juga: Tak Banyak Orang Tahu, Ini 7 Manfaat Air Kelapa Bagi Kesehatan

Bahkan setelah mempertimbangkan faktor-faktor seperti usia, pola makan, dan penyakit lainnya, masih ada penurunan angka kematian.

Pasien dimasukkan ke dalam empat kelompok: Kelompok pertama mengonsumsi jumlah kafein dalam secangkir es teh; yang kedua memiliki jumlah kafein yang setara dengan secangkir kopi; yang ketiga setara dengan satu atau dua cangkir per hari; kelompok keempat minum hingga 1.378 mg per hari (sebanding dengan minum beberapa cangkir kopi per hari).

Mereka yang berada di kelompok kedua memiliki risiko kematian 12 persen lebih rendah, sedangkan mereka yang berada di kelompok ketiga memiliki penurunan 22 persen. Orang yang minum kafein paling banyak per hari memiliki risiko kematian 24 persen lebih rendah.

“Menasihati pasien dengan penyakit ginjal untuk minum lebih banyak kafein dapat mengurangi kematian mereka,” kata Dr. Miguel Bigotte Vieira, salah satu penulis utama studi dan seorang dokter yang berbasis di Portugal.

Dia mencatat bahwa ini adalah studi observasional, sehingga tidak menunjukkan bahwa minum lebih banyak kafein pasti menurunkan risiko kematian pada pasien dengan penyakit ginjal kronis.

Halaman:

Editor: Ralki Sinaulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x