Network
PORTAL SULUT - Penyakit diabetes menurut dr Ema Surya Pertiwi, itu merupakan penyakit yang diakibatkan karena gula darah terlalu tinggi.
Biasanya kata dr Ema Surya Pertiwi, seseorang dengan penderita diabetes itu, baru mengetahui jika terkena gula darah tinggi saat sudah kronis atau saat sudah muncul komplikasi.
Kali ini dr Ema Surya Pertiwi akan ada gejala-gejala yang terjadi pada kulit ketika seseorang mengalami gula darah terlampau tinggi.
Apa saja itu?
Dikutip Chanel Youtube Ema Superr, inilah beberapa gejala-gejala yang ditimbulkan pada kulit saat gula darah tinggi naik.
1. Kandidiasis albicans atau jamur pada kulit
Tanda-tandanya akan muncul seperti lingkaran berwarna putih bahkan kemerahan, dengan rasa yang teramat gatal sekali.
Lokasinya di area yang lembab lembab seperti area selangkangan, pantat, area Miss V, belakang tengkuk, paha, bahkan sampai di area lipatan lipatan perut.
Makanya jika kalian sering mengalami jamuran di area kulit atau kandidiasis Albicans diobati terus-menerus tidak kunjung sembuh, maka disarankan untuk melakukan cek gula darah.
Baca Juga: Jangan Taru Rempah-rempah di dalam Kulkas, Ini Akibatnya Kata dr. Zaidul Akbar
2. Acanthosis nigricans atau area-area kehitaman.
Area kehitaman ini biasanya disalahartikan sebagai daki jadi muncul di area tengkuk, ketiak, selangkangan, bahkan di area Miss V kalian.
Acanthosis nigricans ini menjadi tanda resistensi insulin atau ketidakmampuan insulin untuk menangkap gula darah.
Selain itu acanthosis nigricans sering muncul pada penderita obesitas maupun PCOS, adanya gangguan hormonal.
3. Necrobiosis lipoidika
Jadi necrobiosis lipoidika ini akibat penipisan kulit dimana terjadi perubahan kolagen dan lemak di dalam kulit.
Biasanya terjadi di area tungkai bawah bagian kaki, karena aliran darahnya tidak terlalu lancar, di sana mirip seperti porselen.
Ada pembuluh darah dan terasa nyeri serta gatal sekali, rasanya hilang timbul dan akan menghilang, ketika gula darah sudah terkontrol lagi.
Baca Juga: Sakit Maag Akut Hilang Secara Alami dengan Lima Buah Ini
4. Melepuh
Sebenarnya penderita diabetes jarang kulit mereka melepuh namun ada beberapa kasus dimana ketika gula darah terlampau tinggi akan muncul lepuhan lepuhan mirip seperti terkena air panas.
Namun kalau terkena air panas itu rasanya nyeri cekit-cekit dan panas tapi kalau diabetes itu tidak terasa apapun.
Jadi tidak disadari, terus tiba-tiba muncul lepuhan saja, dan ketika lepuhan itu tidak diobati maka akan menimbulkan luka yang sulit untuk sembuh seperti borok mulai muncul.
5. Luka terbuka
Penderita diabetes ketika mengalami luka terbuka terutama di area kaki, tangan ataupun di area lainnya, luka terbuka itu sulit untuk sembuh.
Bahkan sampai memunculkan nanah berbau busuk dan menimbulkan bekas kehitaman, ini biasa disebut sebagai kaki diabetes.
Jadi biasanya orang tidak menyadari bahwa dia diabetes, ketika kakinya luka tidak kunjung sembuh.
Bahkan sampai membusuk, bernanah sampai mengalami gangren begitu, jaringannya mati semua baru mengetahui bahwa dia diabetes.
Oleh karena itu ketika kalian mengalami luka yang tidak kunjung sembuh dalam waktu tiga sampai empat hari, malah semakin memburuk, bernanah maka sangat disarankan untuk segera mengecek kadar gula darahnya.
Gula darah yang terlampau tinggi ini sangat disukai oleh bakteri dan memperlambat proses penyembuhan, sehingga, ketika orang dengan gula darah tinggi mengalami luka, luka ini tidak akan sembuh sembuh.
Malah akan semakin memborok, itu yang sangat ditakutkan oleh penderita diabetes.
Baca Juga: Hilangkan Penyakit GERD dengan Beberapa Bahan Herbal Alami Ini
6. Bintik-bintik kering atau dermopati diabetic, ini biasanya muncul seperti garis-garis warna coklat.
Gula darah yang terlampau tinggi itu bisa menyebabkan nekrosis di area kulit, terutama kulit kulit yang sering tertekan atau yang aliran darahnya kurang lancar.
Sehingga menimbulkan dermopati diabetic ini, biasanya akan mulai menghilang jika gula darah sudah terkontrol lagi, sudah stabil lagi dan biasanya akan hilang sekitar 6-12 bulan lamanya.
Oleh karena itu jika kaki orang tua kalian atau kalian sendiri muncul bintik-bintik warna coklat tanpa disadari, tanpa adanya luka bisa jadi itu penanda dari gula darah terlalu tinggi pada tubuh.
Baca Juga: Bukan Kunyit! dr. Zaidul Akbar Beberkan Rahasia Obat Kuat Pria, Bikin Istri Ketagihan
7. Erupsi zanthomatosis
Erupsi ini muncul seperti bintik-bintik berjerawat di area kulit biasanya berwarna kekuningan munculnya di area pantat paha dan lekukan sikut.
Di bagian belakang lutut munculnya benjolan ini akibat dari reaksi gula darah terlalu tinggi pada darah yang berimplikasi pada kulit.
8.Selain itu adanya skintag atau pertumbuhan kulit berlebihan.
Biasanya di area wajah tangan ekstremitas maupun area punggung, kalau misalnya tiba-tiba kalian mengalami skintag pertambahan kulit yang lumayan banyak, itu bisa menjadi penanda dari gula darah yang terlalu tinggi.
Maka seseorang jika memang ada faktor resiko diabetes disarankan untuk rutin mengecek kadar gulanya paling tidak setiap tiga bulan sampai enam bulan sekali.
Ini untuk mencegah munculnya komplikasi dari penyakit diabetes.***
