Baca Juga: NIKAHI, Primbon Jawa Sebut 6 Weton ISTRI Pembawa Hoki dan Rezeki Seluas Lautan, Suami Jadi Berwibawa
Dokter Frieda menjelaskan, dinding lambung memiliki perlindungan dan sudah beradaptasi terhadap asam lambung yang sifatnya kuat.
Namun, kata dia, kerongkongan belum terproteksi, sehingga mudah lecet akibat paparan asam lambung.
Dokter Frieda memaparkan, refluks atau aliran balik asam lambung dari lambung menuju kerongkongan terjadi, bila cincin otot kerongkongan melemah sehingga aliran balik terjadi.
Cincin otot yang dinamakan sfingter gastroesophageal, kata Dokter Frieda biasanya berfungsi sebagai katup yang membiarkan makanan masuk dari kerongkongan ke lambung namun tidak sebaliknya.
“Jika katup ini lemah dan tidak berfungsi dengan baik mengakibatkan isi lambung dapat mengalir balik dari kerongkongan dan menyebabkan nyeri ulu hati, nyeri dada, serta rasa ingin muntah di tenggorokan,” katanya.
Adapun sebab dari refluks asam lambung ini menurut Dokter Frieda ada beberapa faktor.