Itulah mengapa sangat penting untuk mengetahui tanda-tanda tahi lalat yang berpotensi kanker.
Berikut tanda dan gejala tahi lalat bisa berubah menjadi kanker.
- Tahi lalat tidak simetris. Setengah terlihat berbeda dari setengah lainnya.
- Tahi lalat memiliki batas yang terlihat tidak beraturan, bergigi atau kabur, bukan tepi yang jelas.
- Tahi lalat memiliki beberapa warna, termasuk coklat, hitam, cokelat, merah muda, merah atau bahkan putih dan biru.
- Ukuran tahi lalat lebih besar dari enam milimeter.
- Tahi lalat berkembang dan berubah warna, ukuran atau bentuk.
“Jika tumbuh dengan cepat, berdarah atau berkerak, sakit atau gatal, itu semua menjadi perhatian,” kata Dr. Gastman.
Sementara tahi lalat bisa menjadi kanker, itu bukan satu-satunya cara melanoma bisa merayap masuk. "Melanoma juga bisa berkembang di tempat-tempat di mana tidak ada tahi lalat yang sudah ada sebelumnya," kata Dr. Gastman.
Melanoma dapat menyerupai luka atau bintik, tanda lahir, jerawat atau bahkan memar.
Melanoma juga bisa muncul sebagai garis gelap di bawah kuku jari tangan atau kaki.
Jika Anda melihat kemungkinan tanda-tanda peringatan melanoma, baik di tahi lalat atau di tempat lain, periksakan ke dokter.
Semakin dini Anda terkena melanoma, semakin mudah untuk diobati.