Network
PORTAL SULUT - Kali ini kita akan mengulas tips kesehatan dr. Zaidul Akbar tentang bentuk pengobatan berdasarkan syariat Islam.
Dalam video tersebut dr. Zaidul Akbar menjelaskan bahwa sehatnya tubuh kita tergantung makanan kita.
Karena terlalu banyak makan memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Baca Juga: 9 Tanda Ini Muncul di Kulit? Ternyata Jantung Sedang Bermasalah, dr. Ema Surya Pertiwi: Cepat Periksa!
Dan salah satu biang kerok penyebab atau pemicu segala macam penyakit itu adalah makanan juga pola makan.
Namun dr. Zaidul Akbar dalam video tersebut juga menjelaskan konsep pengobatan berdasarkan syariat Islam.
Menurut dr. Zaidul Akbar jika menerapkan konsep pengobatan sesuai dengan Syariat Islam ini dijamin segala jenis penyakit akan sembuh.
Lalu seperti apa konsep pengobatan sesuai syariat Islam yang dimaksud dr. Zaidul Akbar.
Berikut penjelasannya sbagaimana dilansir PortalSulut.com dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official.
Sebenarnya kata dr. Zaidul Akbar konsep pengobatan penyakit dalam tubuh yang sesuai dengan syariat itu cukup mudah.
Yakni dengan meningkatkan kualitas puasa. Jelasnya.
"Maka tingkatkan kualitas puasanya dan jangan khawatirSaya pernah bilang bahwa sebenarnya umat Islam kalau betul-betul menerapkan pola syariat ini untuk kesehatan itu subhanallah penyakit-penyakit bisa hilang." Tutur dr. Zaidul Akbar.
Lebih lanjut Ia menambahkan bahwasannya dengan mengandalkan puasa saja, sudah banyak penyakit yang bisa hilang.
"Kolestrol katakanlah sebagai biang kerok masalah jantung, struk dan segala macam bisa hilang. Ucap dr. Zaidul Akbar.
Bahkan kata dr. Zaidul Akbar diabetes pun ternyata dengan bentuk-bentuk puasa yang di modif (diluar kita bicara puasa Ramadhan).
Dan penelitian-penelitian pun menyebutkan bahwa puasa juga sangat bagus dalam memperbaiki fungsi atau sensitivitas insulin atau pankreas..
Maka tak heran jika rumah sakit di waktu Ramadhan itu sepi. Kenapa?
Karena salah satu biang kerok masalah kesehatan itukan karena kebanyakan makan. Kata dr. Zaidul Akbar menjelaskan.
Nah dengan mengurangi makan, akan ada banyak sekali penyakit-penyakit bisa dihilangkan.
Baca Juga: Pemilik Aura Raja 5 Weton Kuat Tiada Tandingan, Menurut Kitab Primbon Jawa
Apalagi dengan konsep puasa Ramadhan, tubuh kita hampir boleh saya katakan 22 jam lebih itu berada pada fase detoksifikasi. Jelasnya.
Maka tak heran puasa itu dikenal dari berbagai macam disiplin ilmu bahkan peradaban-peradaban manusia, ataupun agama-agama,
Bahwasanya puasa itu dikenal sebagai salah satu bentuk pengobatan yang luar biasa. Imbuh dr. Zaidul Akbar.
Intinya obat dari segala penyakit dalam tubuh itu adalah memperbaiki kualitas puasa. Imbuhnya. ***
