Ibu Hamil, Hentikan Dulu Minum Kopinya, ya! Bisa Pengaruhi Kemampuan Merangkak dan Berjalan Bayi

- 6 Juli 2022, 13:15 WIB
Ilustrasi minum kopi - IBU hamil yang mengonsumsi kopi bisa berdampak pada bayinya kelak.
Ilustrasi minum kopi - IBU hamil yang mengonsumsi kopi bisa berdampak pada bayinya kelak. /Foto: Maria/Unsplash/

PORTAL SULUT - Minum kopi bisa memberikan banyak manfaat, namun bagi ibu hamil tampaknya harus berpikir ulang untuk mengonsumsinya.

Hasil penelitian terbaru menyebutkan, konsumsi kopi pada ibu hamil bisa berdampak pada perkembangan bayinya saat usia satu tahun.

Badan Kesehatan Inggris (NHS) saat ini menyarankan ibu hamil tidak mengkonsumsi 200mg kafein per hari atau setara dua gelas kopi.

Baca Juga: Jangan Goreng Makanan Jenis Ini, Pencernaan dan Jantung Anda Bisa Rusak Kata dr. Zaidul Akbar

Nah, studi baru-baru ini menemukan bahwa minum kopi dapat mempengaruhi bayi merangkak atau berjalan pada usia satu tahun.

Peneliti dari Universitas Hokkaido di Jepang menyebutkan bahwa anak yang lahir dari ibu yang mengonsumsi kopi bisa mengalami keterlambaan.

Risikonya 1,11 kali lipat lebih tinggi mengalami keterlambatan perkembangan motorik pada usia 12 bulan bila selama hamil si ibu mengonsumsi 3 gelas kopi sehari.

"Anda harus membatasi asupan kafein saat Anda mencoba untuk memiliki bayi dan saat hamil," demikian pernyataan NHS Inggris, dikutip dari Daily Mail, Rabu, 6 Juli 2022.

Asupan kafein yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko keguguran dan berat badan bayi baru lahir rendah.

Dalam studi tersebut, tim menganalisis data dari 87.106 ibu dalam studi nasional di Jepang.

Data ini termasuk konsumsi kafein ibu selama kehamilan, serta keterampilan motorik anak pada usia enam dan 12 bulan.

Analisis mengungkapkan bahwa bayi yang lahir dari ibu yang mengkonsumsi lebih dari 300mg kafein per hari memiliki risiko keterlambatan perkembangan yang lebih rendah pada enam bulan.

Baca Juga: Kecanduan Rokok Hilang, Hanya Dengan Minum Ramuan Herbal Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Namun, pada 12 bulan, mereka memiliki peningkatan risiko keterlambatan perkembangan motorik 1,11 kali lipat.

Hasil penelitian ini menunjukkan efek buruk dari asupan kafein bagi ibu selama kehamilan diamati sehubungan dengan pengurangan risiko keterlambatan perkembangan pada anak.

Penelitian ini diterbitkan di Early Human Development dengan judul 'Association between maternal caffeine intake during pregnancy and child development at 6 and 12 months: The Japan Environment and Children's Study'.

Dalam model yang disesuaikan, asupan kafein pada ibu hamil dikaitkan dengan risiko keterlambatan perkembangan yang lebih rendah, dengan komunikasi, fungsi motorik kasar, fungsi motorik halus, dan pemecahan masalah.

Meskipun demikian dalam penelitian disebutkan, pada usia 12 bulan, semua hubungan dengan risiko yang lebih rendah yang diamati pada usia 6 bulan menghilang.

Sementara alasan hubungan tersebut masih belum jelas, para peneliti berharap temuan ini akan mendorong wanita hamil untuk membatasi konsumsi kafein mereka.

Peneliti menyimpulkan, studi lebih lanjut akan penting untuk menyelidiki apakah keterlambatan perkembangan motorik kasar pada bayi 12 bulan yang disebabkan oleh paparan kafein berdampak pada hasil seiring bertambahnya usia.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Studi: Minum 3 Gelas Kopi Sehari bagi Ibu Hamil Dapat Pengaruhi Kemampuan Anak Berjalan".***

 

Editor: Adisumirta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah