Penyakit Diabetes Bisa Dikenali Lewat Tiga Tanda di Kulit, Cek Kulit Orang di Sekitarmu Sekarang!

- 2 November 2021, 17:59 WIB
Penderita diabetes bisa dikenali melalui tiga tanda di kulit.
Penderita diabetes bisa dikenali melalui tiga tanda di kulit. /Freepik.

PORTAL SULUT – Salah satu penyakit banyak diderita masyarakat Indonesia adalah diabetes.

Seseorang yang mengidap penyakit ini ternyata bisa dikenali lewat tiga tanda di kulit.

Dikutip dari berbagai sumber, ada dua jenis utama diabetes, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.

Baca Juga: 4 Sifat Buruk Penyebab Penyakit, Nomor 3 Menakutkan!

Diabetes tipe 1 karena faktor keluarga (turunan), geografi, dan usia.

Sedangkan diabetes tipe 2 disebabkan banyak faktor. Mulai dari berat badan berlebih, lemak perut tinggi, gaya hidup, dan lain-lain.

Tingginya gula darah yang ada dalam tubuh memang dapat menyebabkan berbagai efek samping bagi tubuh.

Diabetes juga berkaitan dengan berbagai macam komplikasi kesehatan yang berbahaya dalam tubuh.

Seseorang mengidap penyakit diabetes bisa dikenali melalui tiga tanda-tanda yang ada di kulit.

Baca Juga: 5 Tanaman Ini Bisa Mengusir Makhluk Halus di Rumah, Nomor 4 Sering Dikonsumsi

Berikut ini tiga tanda di kulit untuk mengetahui seseorang mengidap diabetes yang dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber.

  1. Kulit Keras dan Menebal

Perubahan kulit lainnya yaitu kulit akan terasa keras dan menebal. Biasanya, kondisi ini berkembang di jari tangan, kaki, atau bisa terjadi pada keduanya.

Nama kondisi medis ini adalah sklerosis digital. Apabila terjadi di bagian tangan, maka akan terlihat kulit yang kencang dan lembut di punggung tangan. Jari-jari menjadi kaku dan sulit digerakkan.

Penyakit diabetes yang tidak terkontrol akan menimbulkan rasa seperti ada kerikil di ujung jari penderitanya.

Baca Juga: TERBARU! Ada Perubahan Passing Grade PPPK Guru, Cek di Sini

Kulit yang keras, tebal, dan tampak bengkak dapat menyebar, muncul di lengan bawah dan lengan atas.

Selain itu, kondisi tersebut juga bisa berkembang di punggung atas, bahu, dan leher. Terkadang, penebalan kulit menyebar ke wajah, bahu, dan dada.

Kulit yang menebal tersebut memiliki tekstur seperti kulit jeruk. Masalah kulit ini biasanya berkembang pada orang yang mengalami komplikasi akibat diabetes atau kencing manis yang sulit diobati.

  1. Kulit Lebih Gelap

Perubahan kulit pada penderita diabetes yaitu seperti muncul bercak gelap (atau pita) pada kulit mirip beludru.

Biasanya, kondisi tersebut muncul dan terletak di bagian belakang leher, ketiak, selangkangan, atau di tempat lainnya.

Kondisi tersebut menandakan seseorang tersebut memiliki terlalu banyak insulin dalam darah. Sering kali, hal tersebut menjadi indikasi atau tanda pradiabetes.

Baca Juga: Baca Amalan Berikut untuk Mendapatkan Khodam 1.000 Malaikat, Kamu Akan Dilindungi Siang Malam!

Nama medis untuk kondisi kulit ini adalah Acanthosis nigricans. Acanthosis nigricans (AN) menyebabkan kulit lebih gelap di lipatan leher.

Disisi lain, penyakit tersebut juga merupakan tanda pertama seseorang mengidap diabetes ataupun orang yang mengalami obesitas.

  1. Bintik-bintik Gelap

Kondisi kulit ini menyebabkan bintik-bintik ataupun garis pada kulit namun terkadang hampir tidak terlihat. Hal ini umum terjadi pada orang yang menderita diabetes.Nama medis kondisi tersebut adalah dermopati diabetik. Biasanya terbentuk di tulang kering.

Meski jarang terjadi, kondisi ini juga bisa terjadi di lengan, paha, batang tubuh, atau area tubuh lainnya.

Baca Juga: Cara Membaca Isi Hati Lewat Mata, Lawan Bicara Sulit Bohongi Kita

Bintik-bintik tersebut seringkali berwarna coklat dan tidak menimbulkan gejala. Karena alasan ini, banyak orang salah mengartikannya sebagai bintik-bintik penuaan.

Berbeda dengan bintik-bintik penuaan, bintik-bintik dan garis-garis ini biasanya mulai memudar setelah 18 hingga 24 bulan, namun dermopati diabetes juga bisa bertahan di kulit tanpa batas waktu.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah