PORTAL SULUT – Bayi dan balita merupakan makhluk mungil yang menggemaskan yang sering membuat orang-orang di sekitarnya terhibur dengan tingkahnya.
Apalagi jika si kecil tertawa terbahak-bahak, duh tingkat gemasnya bertambah-tambah ya parents.
Nah umumnya salah satu cara yang dilakukan orang tua untuk membuat anak tertawa ialah menggelitik ketiak, perut, atau telapak kakinya.
Meski cara ini berhasil membuat si kecil tertawa karena kegelian, namun ternyata ada bahaya dibalik cara ini loh parents.
Nah pada artikel kali ini akan dibahas bahaya menggelitik bayi atau balita yang harus parents waspadai.
Dilansir Portal Sulut dari channel YouTube Dunia Parenting, berikut pembahasan selengkapnya.
1. Saat anak tertawa bukan berarti mereka menikmati dan senang
Baca Juga: Agar Bunda dan Si Kecil Tetap Sehat, Hal Ini Sebaiknya Dihindari Saat Menyusui
Bahaya pertama menggelitik bayi atau balita ialah jangan menganggap si kecil tertawa saat digelitik karena ekspresi kebahagiaan mereka.
Mereka tidak akan berhenti tertawa saat digelitik Mmskipun mereka tidak menyukainya bahkan membencinya.
Tawa refleksif yang diperlihatkan anak hanya memberikan ilusi pada orang tua bahwa mereka senang dan menikmatinya, padahal sebenarnya tidak demikian.
2. Menyebabkan ledakan tawa tak terkendali yang dapat membuat kesulitan bernafas
Baca Juga: Sebelum Lebaran Tahun 2024, Inilah 5 Shio yang Bakal Mendapat Keberuntungan Besar
Bahaya berikutnya menggelitik anak di usianya yang masih dini ialah dapat menyebabkan ledakan tawa yang tidak terkendali dan sulit dihentikan, karena anak belum bisa meminta parents untuk berhenti menggelitiknya.
Ledakan tawa yang sulit dihentikan itu dapat mencapai titik dimana orang yang digelitik akan sulit bernafas dengan benar dan tidak dapat menyampaikan bahwa ia berada dalam situasi yang sulit.
Pada kondisi yang buruk ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius pada anak.
3. Dapat menimbulkan masalah kepercayaan diri
Baca Juga: Sebentar Lagi Libur Lebaran! Ini Tips untuk Mencegah Anak Sakit Saat Berlibur
Kebiasaan menggelitik anak yang membuat anak merasa tersiksa dapat menyebabkan rasa sakit mental yang hebat dan dapat bertahan seumur hidup.
Salah satu pakar Parenting mengatakan bahwa dari pengalamannya menggelitik selama masa kanak-kanak adalah penyebab umum tantangan emosional bahkan pada orang dewasa.
4. Menggelitik merupakan cara untuk menegaskan dominasi
Bahaya menggelitik anak usia dini selanjutnya ialah hal tersebut merupakan sebuah cara untuk menegaskan siapa yang lebih dominan, karena orang yang digelitik akan kehilangan kontrol diri.
Padahal mendapatkan kendali atau kontrol diri merupakan sebuah perjuangan yang jika anak tidak berhasil melakukannya dapat menjadi hal yang memalukan dan dapat meninggalkan kenangan yang tidak baik dalam hidupnya.
Menurut dokter Richart Alexander, Profesor biologi evolusi di Universitas Michigan, menggelitik bisa menjadi bentuk dominasi dan tawa yang mengikutinya adalah cara evolusioner untuk menunjukkan sikap tunduk.
Nah itu dia parents bahaya menggelitik anak yang perlu parents waspadai.
Semoga bermanfaat.***