Makan Buah dan Sayur Ini, Bisa Mengundang Kanker Ungkap dr. Ema Surya Pertiwi

13 Februari 2023, 17:43 WIB
Makan Buah dan Sayur Ini, Bisa Mengundang Kanker Ungkap dr. Ema Surya Pertiwi /Tangkapan layar YouTube Emasupper


PORTAL SULUT - Ternyata sayur dan buah menyimpan bahaya tersembunyi dalam tubuh.

Jadi sayur dan buah yang menyimpan bahaya tersendiri dalam tubuh itu adalah sayur dan buah yang mengandung residu pestisida.

dr. Ema Surya Pertiwi berkata, sayur dan buah-buahan yang dulu, berbeda dengan jaman sekarang.

Dulu sayuran ditanam secara alami dan disemai secara alami.

Baca Juga: Asam Lambung Pergi Tanpa Permisi, Hanya Dengan Cara Alami Ini Ungkap dr. Ema Surya Pertiwi

Namun sekarang sudah diberikan pestisida agar terbebas dari hama, fungi maupun gulma.

Sayangnya pestisida ini tidak langsung hilang saat dipetik.

Banyak yang menyerap pada makanan, bahkan masuk ke dalam daging buah dan daun sayur.

Lantas buah dan sayur apakah yang berbahaya untuk tubuh?

Dilansir dari kanal YouTube Emasuperr pada tanggal 19 Agustus 2022, inilah buah dan sayur yang berbahaya untuk tubuh.

Jadi buah yang berbahaya tersebut adalah apel, anggur, ceri dan stroberi.

Beberapa buah tersebut mengandung residu pestisida yang tinggi, sehingga beresiko menyebabkan beberapa komplikasi penyakit termasuk kanker.

Kemudian sayuran juga mengandung residu pestisida yang tinggi.

Adapun sayuran yang mengandung residu pestisida yang tinggi adalah seledri, kangkung dan bayam adalah produk yang paling terkontaminasi dari pestisida.

Baca Juga: Perut Buncit Kempes hanya dengan 2 Bahan Herbal Ini, Rahasia dari dr Zaidul Akbar

Selain sayur dan buah yang sufah disebutkan tadi, ada beberapa makanan yang mengandung pestisida yang tinggi.

Jadi makanan lainnya adalah kacang hijau, kentang, tomat dan labu.

Residu pestisida dalam jumlah normal tidak terlalu berdampak buruk pada tubuh.

Namun dalam jumlah yang tinggi, itu bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius pada tubuh.

Jadi itulah buah dan sayur yang menyebabkan kanker karena mengandung pestisida, semoga bermanfaat.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler