PORTAL SULUT – Penyakit kanker paling menakutkan tetapi takluk pada buah sakti ini kata dr. Zaidul Akbar.
Kata dr. Zaidul Akbar, buah ini dijuluki pembunuh kanker karena kandungan serotonin di dalamnya.
Mengonsumsi buah ini sangat dianjurkan dr. Zaidul Akbar untuk cegah kanker atau membunuh sel kanker yang sudah ada di tubuh.
Baca Juga: Jangan Konsumsi Makanan Ini, Sel Kanker Makin Ganas Kata dr. Zaidul Akbar
Sebagaimana kita ketahui bahwa kanker masih menjadi penyebab kematian yang cukup besar di dunia.
Jenis kanker ada bermacam-macam sesuai tempatnya pertama kali ditemukan.
Dalam tahap tertentu, penderitanya divonis oleh dokter tidak akan hidup panjang.
Bagaimana cara membunuh kanker? Hal tersebut menjadi pertanyaan banyak orang.
Baca Juga: Ketika Tanda Ini Sudah Terlihat di Tubuh, Seringkan Ibadah, Gus Baha: Alamat Sudah Akan Meninggal
dr. Zaidul Akbar, seorang dokter yang dikenal sebagai penggagas Jurus Sehat Rasulullah (JSR) mengungkapkan adanya buah yang bisa membunuh kanker.
Menurut dr. Zaidul Akbar dikutip dari kanal Youtube Bisikan.com, pada Sabtu, 10 September 2022, buah yang dimaksud sebagai pembunuh kanker adalah pisang.
"Pisang, mulai dari kulit hingga bagian dagingnya sangat bermanfaat," ungkap dr. Zaidul Akbar.
"Anda tidak percaya? Silakan buka penelitiannya," sambung dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Allah Loloskan Orang yang Sedekah Pada 2 Hewan Ini, Gus Baha: Rezeki Diperluas, Keselamatan Dijamin
Dokter yang mempunyai banyak pengikut, karena ajarannya untuk kembali ke alam ini menyebutkan salah satu kandungan pisang.
Menurut Zaidul Akbar, pisang mengandung bahan utama yang dikenal dengan serotonin.
Serotonin ini memicu hormon bahagia saat dimakan. Selain itu, serotonin juga dapat membunuh kanker.
Uniknya, pisang dengan bintik hitam lebih banyak makin bagus.
Baca Juga: Agar Sholat Tak Batal, Penuhi 2 Syarat Ini Saat Menahan Buang Angin Terang Ustadz Abdul Somad
Itu berarti kandungan serotonin dalam pisang makin banyak.
"Setiap buah mengalami perubahan manfaat sesuai bentuknya. Perhatikan buah kurma basah, kering, dan mengkal (setengah matang). Perubahan tersebut membuat khasiatnya juga berubah," pungkas dr. Zaidul Akbar.
Itulah penjelasan dr. Zaidul Akbar tentang buah pembunuh kanker.
Semoga bermanfaat.***