PORTAL SULUT - Suami rentan selingkuh dari istri seperti ini, dokter Boyke bagikan tips jitu.
Oleh sebab itu, baik suami atau istri penjelasan dokter Boyke ini bisa menjadi peringatan.
Sebab, jika tidak peka maka menurut dokter Boyke sangat berpotensi terjadi hal yang tidak diinginkan yaitu selingkuh.
Baca Juga: Inilah 9 Bentuk Miss V Pada Wanita Menurut Primbon Jawa, Penasaran?
Lantas, wanita seperti apa yang rentah buat suami selingkuh? Begini kata dokter Boyke.
Pakar seksolog dokter Boyke Dian Nugraha mengatakan wanita karir yang sibuk dengan pekerjaan rentan ditinggal selingkuh oleh suami.
Itu terjadi kalau tidak pandai membangun gariah seks dalam rumah tangganya.
"Semakin sibuk seorang wanita, makin tinggi jabatan seorang wanita, makin sedikit frekuensi (hubungan) seks," ucap dokter Boyke, di Jakarta, sebagaimana dilansir PortalSulut.Pikiran-Rakyat.com hari Senin, 29 Agustus 2022 dari Antara.
Lanjutnya, itu juga menyebabkan terjadinya perselingkuhan dari pihak si pria-nya
Perempuan yang memiliki pekerjaan, apalagi jika sebagian besar waktunya tersita oleh pekerjaannya.
Maka menurut Boyke, akan menghabiskan lebih banyak energi.
Sehingga faktor itu mengakibatkan intensitas hubungan seks dengan pasangan berkurang.
"Jadi, saya selalu mengatakan kepada wanita-wanita yang sibuk bekerja, kadang sampai malam, tolong jangan lupa tetap berhubung seks dengan pasangannya," ujarnya
Hasil penelitian This Is Insider, lanjut Boyke, menunjukkan alasan pria berselingkuh karena semata-mata tidak mendapatkan kepuasan biologis dari pasangannya.
Baca Juga: Pijat 2 Titik Ini, Maka Mr P Akan Merasakan Sensasi dan Kenikmatan Luar Biasa
Kemudian survei Crisianna Northrup menunjukkan sebanyak 70 persen pria yang berselingkuh beralasan karena emosi.
Lantaran geliat romansa dan kehidupan seks yang kurang dari pasangannya.
Sehingga dokter Boyke memberikan tips untuk menghindari perselingkuhan akibat kesibukan kerja.
Menurutnya, yakni dengan membangun komunikasi yang baik dengan pasangan.
Pasangan suami istri juga harus meluangkan waktu untuk kehidupan seks mereka.
Bahkan bisa dengan menjadwalkan waktu-waktu tertentu untuk lebih fokus bersama pasangannya saja.
Pesan dokter Boyke, ambil cuti, harus ada bulan madu perkawinan yang kedua, ketiga, keempat dan seterusnya.
"Jangan sok menjadi karyawan hebat yang tidak pernah mengambil cuti," pungkas dokter Boyke.***