Network
PORTAL SULUT - Cocomelon, film kartun anak-anak, sukses besar dengan pendapatan yang fantastis. Ternyata rahasianya sederhana.
Coromelon memecahkan rekor dengan konsisten menempati peringkat 10 besar acara Netflix paling banyak ditonton selama 62 hari.
Rekor tersebut melampaui Avatar: The Last Airbender, lebih panjang dari Ozark, Tiger King, The Umbrella Academy, serta Love is Blind.
Baca Juga: Kim Ji Won Malu-malu saat Menyapa Son Seok Gu dalam 'My Liberation Notes' Kotak Masuk
Ya, siapa sangka, salah satu acara Netflix terbesar yang pernah ada sepanjang sejarah layanan streaming itu adalah sebuah kartun anak.
Banyak orang bertanya, dari mana popularitas itu berasal. Apakah Cocomelon drama prestisius yang menguak isu sosial penting?
Nyatanya, Cocomelon itu cuma tontonan anak-anak. Ia hanya sekadar rangkaian kompilasi sajak anak-anak berdurasi tiga jam.
Cocomelon juga bukan film dokumenter kriminal eksklusif.
Dia hanya hiburan anak-anak yang mengenalkan konsep baik dan buruk melalui tokoh utama balita dan monster jahat bernama The Coromelon Killer.
Episode pertama berjudul Cocomelon Sing-Alongs: Playdate With JJ, misalnya, dimulai dengan lagu berjudul First Day at School.
