Ia juga menceritakan bagaimana ia mendapat tawaran main di sinetron Suara Hati – Zahra.
“Aku ke Jakarta mau kelas akting, terus tiba-tiba dapat tawaran mau main sinetron nggak? Aku dipanggil di kantornya terus dijelasin, nanti kamu perannya itu agak lebih tua dari umur kamu ya, gitu.”
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG MotoGP Catalunya 2021 GRATIS!, Ini Link Live Streamingnya
“Jadi ceritanya aku anak SMA umur 18 di skenarionya. Terus aku merasa ini challenge buat aku, pertama. Ya udah terima aja pengen nyoba. Pertama agak takut juga nerimanya,” ujar Lea kepada Boy William.
Meski ada perasaan takut saat dapat tawaran, Lea mengaku tidak tahu bagaimana caranya menolak. Apalagi itu sinetron pertamanya.
“Pokoknya semua jadi pelajaran lah. Tapi banyak yang nyalahin itu, kayak orang tuanya gimana sih, kok anaknya dibolehin gitu. Teru aku juga dibilang goblok banget sih mau aja nerima tawaran kayak gitu. Ya aku sedih gimana mau jawab, Cuma takut kenapa-napa gitu,” ucapnya.
Baca Juga: Verrell Bramasta Mengaku Hamili Anak Orang, Ini Jawaban Mengejutkan Venna Melinda
Ketika sinetron yang ia bintangi menuai kontroversi dan diputuskan mengganti pemeran Zahra, Lea mengaku tidak diberitahu langsung. Bahkan melalui telepon juga tidak.
“Aku dengar dari kakak aku, kayak ada rumor-rumor katanya aku bakal diganti. Terus akhirnya ada di berita kan. Terus aku lihat di berita, ya udah,” katanya.
Seperti diketahui, pekan lalu publik ramai menyoroti sinetron Suara Hati Istri – Zahra yang dianggap tidak mendidik dan memiliki efek negatif terhadap masyarakat Indonesia.